Rabu, 13/11/2019 08:34 WIB
Penataan Lingkungan Jadi Fokus Kawasan Kuliner Kota Bekasi
BEKASI, DAKTA.COM - Triyono, pedagang Pecel Ayam yang terpilih sebagai Ketua Paguyuban Kawasan Kuliner Kota Bekasi, berjanji akan menertibkan dan menata lebih baik lagi kawasan kuliner agar memberikan rasa aman dan nyaman bagi para pengunjung yang datang.
Triyono membeberkan beberapa program ke depan, diantaranya penyelarasan menu setiap stand, agar satu sama lainnya tidak menjual jenis dagangan yang sama.
"Kita akan menata jenis dagangan setiap stand. Maksudnya biar tidak ada jenis dagangan yang sama, sehingga para pengunjung yang datang memilih varian yang diinginkan. Lebih banyak menu maka lebih bagus," ungkap Triyono usai kegiatan serah terima jabatan Ketua Kawasan Kuliner Kota Bekasi, Selasa (12/11/2019).
Selain itu, Triyono juga fokus pada penataan lingkungan seperti memaksimalkan setiap stand agar tidak kosong dan menertibkan lahan parkir.
"Ada beberapa stand yang tutup, itu karena pedagangnya libur. Kita akan meminta agar semua aktif, sehingga membuat lingkungan lebih hidup dan memberi kesempatan pengunjung untuk memilih," katanya.
"Kemudian kita juga akan menertibkan lahan parkir. Sebab banyak tamu yang main ke apartemen Center Poin tapi parkirnya disini. Nah ke depan kita akan khususkan lahan ini hanya untuk parkir pengunjung kawasan kuliner," jelas Triyono.
Ditempat yang sama, Kepala Bidang Pariwisata Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Bekasi, Agus Enap mengimbau agar seluruh pedagang di Kawasan Kuliner yang bersebelahan dengan kawasan apartemen Center Poin untuk memperhatikan ketertiban dan kebersihan lingkungan.
Hal itu dikatakan Agus Enap, menyusul Kawasan Kuliner Kota Bekasi merupakan salah satu titik penilaian adipura. Sehingga, ketertiban lingkungan kuliner memiliki peran dalam target piala adipura.
"Berharap para pedagang menjaga kebersihan dan ketertiban. Kemudian kita juga meminta pedagang agar guyub dan mengusung tema dari kita untuk kita, sehingga tidak ada persaingan dagang yang tidak sehat," ujar Agus Enap.
Dia mengatakan , dengan terpilihnya Triyono sebagai Ketua Paguyuban Kawasan Kuliner Kota Bekasi, diharapkan mampu menjembatani kepentingan para pedagang, baik ke dalam maupun ke luar.
"Jadi ini penting untuk mereka. Dengan adanya kepengurusan yang baru, segala permasalahan pedagang dapat diselesaikan dengan baik," kata Agus.
Meski belum memberikan kontribusi besar terhadap PAD Kota Bekasi, keberadaan Kawasan Kuliner ini diharapkan menjadi titik usaha masyarakat guna mempertahankan kestabilan ekonomi.
"Memang belum seberapa kontribusi yang diberikan. Tetapi sisi positifnya, banyak masyarakat yang bisa berjualan disini untuk memperbaiki taraf ekonomi," ucap Agus Enap.
Di satu sisi, Humas Paguyuban Pedagang Kawasan Kuliner Kota Bekasi, Fitra Elisa Damayanti menyayangkan ketidakhadiran ketua yang lama dalam acara serah terima jabatan.
"Kita apresiasi ketua yang baru memiliki semangat yang lebih untuk memajukan kawasan ini. Tetapi sangat disayangkan ketua yang lama tidak hadir dalam acara sertijab ini. Seharusnya ketua lama secara dewasa dapat menerima dan hadir di kesempatan ini," tandasnya.
Reporter | : | Warso Sunaryo |
Editor | : | Dakta Administrator |
- Ulama Siap Jadi Jurkam Tri Adhianto pada Pemilu 27 November 2024
- Faisyal Hermawan Pastikan Tak Maju Cawalkot Bekasi, Tapi Usung Penuh Tri Adhianto
- Pilkada Kota Bekasi, Orange - Kuning Sudah Jalin Komunikasi
- Diajak Tri Adhianto Sahur Bersama, Mak Nisah Nangis Terharu
- RS Paramedika Resmi Beroperasi, Komitmen Melayani Kesehatan Masyarakat
- WOM Finance Resmikan Kantor Cabang Bekasi 5 - Harapan Indah
- Kekurangan Ribuan Surat Suara di Mustikajaya, Heri Koswara: KPU Kota Bekasi Dipertanyakan Profesionalitasnya
- Presiden PKS Serahkan Rekomendasi Calon Wali Kota Bekasi ke Heri Koswara
- WOM Finance Resmikan Kantor Cabang Bekasi 4 Jatiasih
- Berapi-api, Sambutan Herkos Bakar Semangat Peserta Kampanye di Bekasi Timur
- Ratusan Warga Kota Bekasi Akui Terbantu Program Sembako Murah TKRPP, Doakan Ganjar-Mahfud Presiden 2024
- BPBD Kota Bekasi Siap Hadapi Bencana Hidro Metrologi.
- Mantan Kadis LH Kota Bekasi Jadi Tersangka Korupsi Pengadaan Ekskavator dan Buldoser
- Kodim 0507/Bekasi Ajak Ratusan Anak Yatim Bermain Salju di Mall
- Pemasangan Alat Peraga Kampanye (APK) yang menyalahi aturan
0 Comments