Jum'at, 05/07/2019 15:56 WIB
Kemarau, Ridwan Kamil Minta Masyarakat Hemat Air
BANDUNG, DAKTA.COM - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil atau Emil mengajak seluruh warga Jawa Barat untuk menghemat air selama musim kemarau tiba di tahun ini.
"Untuk yang sifatnya air bersih kita mengimbau agar masyarakat menghemat air," kata Emil seusai meresmikan Sistem Informasi Sapu Bersih Pungli Provinsi Jawa Barat (Siberli) di Gedung Sate Bandung, Jumat (5/7).
Dia mengatakan, berdasarkan keterangan BMKG puncak musim kemarau tahun 2019 akan terjadi di bulan September dan biasanya musim kemarau ini memiliki dua dampak.
Dampak yang pertama, ialah terhadap suplai air bersih yang biasa digunakan oleh warga dan juga dampak irigasi di pertanian.
"Dan kita sudah punya SOP kepada PDAM di seluruh Jabar untuk menyediakan layanan ekstra di antaranya menjual air yang harganya terjangkau dengan jemput bola. Jadi mendatangi daerah-daerah atau titik warga yang membutuhkan air bersih," kata dia.
Sedangkan terkait dengan kekeringan yang melanda persawahan, lanjut Emil, pihaknya telah berkoordinasi dengan PSDA agar memonitor penurunan debit air di sistem irigasi.
"Tolong diatur debitnya tidak sederas musim penghujan. Jadi aliran tetap ada tetapi dengan jumlah volume yang dihemat dan dikurangi kepada yang benar-benar kering," kata dia.
Jika sudah mendesak dan wilayah terdampak kekeringan meluas, kata Emil, pihaknya juga akan mencarikan solusi lain untuk mengatasi kekeringan, yakni dengan melakukan rekayasa cuaca.
"Yang tentunya harus dilihat efektivitas karena harganya juga tidak murah tapi bukan tidak mungkin itu jadi solusi untuk daerah daerah yang kondisi ekstrem," kata dia. **
Editor | : | |
Sumber | : | Antara |
- DKI Berubah Jadi DKJ, 3 Juta KTP Warga Jakarta Bakal Diganti Tahun Ini
- UMKM Batik Dinilai Memerlukan Ekosistem yang Kondusif di Pasar Digital
- Wisatawan China Jatuh ke Jurang Saat Foto di Kawah Ijen, Menparekraf Beri Imbauan Tegas
- Usai Putusan MK, Istana akan Siapkan Proses Transisi ke Prabowo-Gibran
- 23.000 Visa Jemaah Haji Reguler Indonesia Sudah Terbit
- MK Tolak Gugatan Pilpres yang Diajukan Ganjar-Mahfud
- Mengapa RRC- PKC buru-buru mengundang Prabowo?
- Pekerjaan Rumah Menanti Hadi dan AHY
- Haram Golput, Pilih Pemimpin yang Mampu Menjaga Agama dan Negara
- Pengamat militer Connie Rahakundini Bakrie : Prabowo Subianto Hanya Akan Menjabat Sebagai Presiden Selama Dua atau Tiga Tahun Apabila Terpilih Dalam Pemilu 2024
- Anies Sebut Film 'Dirty Vote' Cara Rakyat Respons Kecurangan
- Cara Top Up Genshin Impact Murah: Menambah Kristal Tanpa Merusak Dompet
- DPR BUKAN LAGI RUMAH RAKYAT, ASPIRASI PEMAKZULAN JOKOWI DIPERSEKUSI?
- Etika Politik "Endasmu Etik"
- PENGUSAHA JANGAN LEBAY, KAITKAN BOIKOT PRODUK TERAFILIASI ISRAEL DENGAN ANCAMAN PHK MASSAL!
0 Comments