Nasional / Kesehatan /
Follow daktacom Like Like
Jum'at, 08/03/2019 11:38 WIB

Tol Madiun Banjir, BPN Pertanyakan Perencanaan Pembangunan

Banjir rendam Tol Tras Jawa di Kabupaten Madiun pada Kamis 7 Maret
Banjir rendam Tol Tras Jawa di Kabupaten Madiun pada Kamis 7 Maret
JAKARTA, DAKTA.COM - Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Suhendra Ratu Prawiranegara mengaku heran dengan kubu petahana yang menyebut bahwa banjir yang menggenangi tol Madiun akibat faktor cuaca.
 
Menurut Suhendra, yang harus dipertanyakan terkait kondisi ini adalah apakah perancangan bangunan atas jalan tol tersebut. 
 
"Ini apakah sudah semua aspek terpenuhi? Khususnya aspek teknis atas ruas tol tersebut apakah sudah sesuai dengan Norma, Standar, Pedoman, dan Manual (NSPM) untuk sebuah bangunan jalan tol?" ujar Suhendra dalam keterangan tertulisnya di Jakarta pada Jumat (8/3). 
 
"Jadi sangat keliru dan lebih sesat lagi pemikiran para pihak yang mengaitkan analisis kami dengan mencari pembenaran faktor alam akibat curah hujan tinggi dan jebolnya sungai dekat jalan tol tersebut," imbuhnya. 
 
Suhendra menjelaskan, salah satu standar dan ketentuan jalan tol tidak boleh ada genangan air berlebih (banjir), karena dari sisi keselamatan akan membahayakan bagi pengguna jalan tol. 
 
"Karena jalan tol berbeda dengan jalan umum biasa. Ada NSPM dan SPM (Standar Pelayanan Minimal) yang harus dipenuhi," katanya. 
 
Menurutnya, antara banjir jalan tol, yang dari sisi teknis tidak diperbolehkan lantas kemudian dikaitkan dengan fenomena banjir karena faktor alam hal ini adalah dua hal yang berbeda perspektif dan logikanya.
 
"Jadi kritik saya buat pengkritik yang mengatakan kami sesat berpikir, sebaiknya kembali jernihkan pikiran dan hati sebelum komentar. Hingga tidak terkesan ngawur dan asbun, menuduh orang lain sesat pikir," tutupnya. **
Reporter :
Editor :
- Dilihat 1664 Kali
Berita Terkait

0 Comments