Kamis, 14/02/2019 17:36 WIB
Mahasiswa Gelar Unjuk Rasa Desak Plt Bupati Bekasi Mundur
CIKARANG, DAKTA.COM - Kesatuan Aksi Mahasiswa dan Pemuda untuk Bekasi (KAMPUS) mendesak Plt Bupati dan Sekda untuk mundur karena tidak mampu memperbaiki kinerja aparatur sipil negara di lingkungan Pemkab Bekasi pasca kasus suap Meikarta.
Koordinator KAMPUS Jaelani Nurseha mengatakan pasca terungkapnya kasus suap Meikarta yang dilakukan oleh Bupati Bekasi non aktif Neneng Hasanah Yasin dan empat orang bawahannya, kinerja Pemkab Bekasi tidak berjalan optimal.
"Hal ini dapat dilihat dari minimnya penyerapan di APBD 2018 lalu yang jumlahnya sebesar Rp5,1 triliun penyerapan anggarannya hanya 83%. Artinya ada sisa lebih penggunaan anggaran Rp913 milliar atau hampir Rp1 trilliun anggaran rakyat tidak dipergunakan sebagaimana mestinya," ungkapnya kepada Dakta, Kamis (14/2).
Menurutnya, yang paling parah penyerapan di dinas sosial, di APBD 2018 dinas tersebut mendapat alokasi anggaran Rp88 miliar, tetapi hanya dipergunakan Rp32 miliar, penyerapannya hanya 37,5 persen dari anggaran yang ada, sisanya Rp56 miliar tidak terserap.
"Hal itu menjadi bukti bahwa kinerja Plt Bupati Bekasi, Eka Supria Atmaja gagal dalam memperbaiki Kabupaten Bekasi serta Sekda sebagai penanggung jawab aparatur pemerintahan tidak mampu mendorong bawahannya untuk memaksimalkan anggaran," tegasnya.
Sementara terkait dengan kekosongan jabatan, pasca empat orang pejabat Pemkab terkena kasus suap Meikarta, Jaelani menyebut perlu adanya kebijakan dari Plt Bupati dan Sekda untuk mengkaji kekosongan jabatan tersebut.
Belum adanya jabatan definitif tiga kepala dinas dan satu kepala bidang itu menjadi salah satu penyebab kurang optimalnya pelayanan dan kinerja Pemkab Bekasi. **
Reporter | : | Ardi Mahardika |
Editor | : |
- Anak Yatim dan Warga Sekitar Telah Mendapat Zakat Idul Fitri dari FajarPaper
- Bey Triadi Puji Kesiapan Kabupaten Bekasi Menjadi Tuan Rumah MTQ Tingkat Jabar
- Pj Bupati Bekasi: MTQ Jabar Bisa Berdampak pada Ekonomi Daerah
- Dukung Program Kampung Iklim, FajarPaper Bagikan Tempat Sampah di 10 Desa
- Daftar Penjaringan Bacabup Bekasi, Ade Kunang: Warga Pribumi Harus Diberikan Hak-haknya
- DPC PKB Kabupaten Bekasi Tiru Slepet Imin Untuk Jaring Aspirasi Pemilih di Pilkada
- PT Lippo Cikarang Tbk. (LPCK) Laporkan Pra Penjualan Rp1.301 Miliar di Tahun 2023
- Ketum ASPHRI Tekankan Pentingnya Pembayaran THR oleh Perusahaan
- Tiga Partai Besar Tunggu Keputusan, Kinerja Gakkumdu Kabupaten Bekasi Dipertaruhkan
- Bawaslu Putuskan PPK Cikarang Barat Bersalah Saat Lakukan Pleno
- Pemkab Bekasi Rotasi-Mutasi Sebanyak 153 ASN Eselon III dan IV
- FajarPaper Gelar Donor Darah Untuk Jaga Ketersediaan Stok Darah Selama Ramadhan
- Merek Produk Alat Rumah Tangga Inovatif BOLDe, Buka Store di AEON Deltamas
- Pemerintah Kabupaten Bekasi Bergerak Cepat dalam Pemulihan Dampak Longsor di Kampung Legok Cariu Bojongmangu
- Tingkatkan Generasi Pintar di Indonesia, LPCK Gelar Kegiatan CSR Lippo Cikarang Mengajar
0 Comments