Senin, 14/01/2019 10:11 WIB
Dinkes Kabupaten Bekasi Sebut Banyak Jajanan Sekolah Berbahaya
CIKARANG, DAKTA.COM - Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi menyebut banyak jajanan anak sekolah menggunakan zat berbahaya dan tidak sehat.
Kabid Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi, dr. Irfan maulana mengatakan, pihaknya akan meningkatkan pengawasan terhadap jajanan di sekolah-sekolah menyusul munculnya kasus keracunan di sekolah di tahun 2018 lalu dimana ada dua sekolah di Kecamatan Cikarang Timur yang siswanya keracunan.
"Meski tidak banyak, paling hanya dua hingga tiga orang siswa yang mengalami keracunan tetapi hal itu menjadi fokus kami agar kejadian itu tidak terulang kembali," ucapnya di Cikarang, Senin (14/1).
Pihaknya akan meningkatkan pengawasan pada jajanan di sekolah-sekolah dan kami petakan yang mana saja sekolahan yang banyak pedagang jajanan kelilingnya.
"Dinkes akan bekerja sama dengan pihak sekolah untuk melakukan pemantauan dan pembinaan dan penyuluhan rutin kepada pedagang jajanan di sekitar sekolah terkait jajanan yang aman," katanya.
Irfan menambahkan, selain pembinaan dan pengawasan dari Dinas Kesehatan dan puskesmas, diharapkan peran dari pihak sekolah ikut melakukan pemantauan dan membinaan penyuluhan rutin tentang jajanan yang aman ke pedagang jajanan di area lingkungan sekitar sekolah. **
Reporter | : | Ardi Mahardika |
Editor | : |
- Bekasi Bebas Nyeri, Simak Tips Unggulan dari Pain Clinic Siloam Hospitals Bekasi Timur
- Mitra Keluarga Bekasi Timur, Tingkatkan Pusat Layanan Onkologi Terlengkap
- JIP: 13,4 Persen ODHA Mendapat Stigma Dari Orang Lain
- Komitmen Tanpa Batas, BPJS Kesehatan Berikan Layanan JKN Selama Libur Lebaran
- Tak Banyak yang Tahu, Puasa Ternyata Juga Bawa Manfaat Untuk Penderita Stroke
- Peringati Hari Ginjal Sedunia, Eka Hospital Bekasi Kenalkan Layanan Hemodialisa
- Solusi Komprehensif Perkembangan Anak, Eka Hospital Bekasi Hadirkan Klinik Child Development Center
- Mengenal Pengobatan Melalui ECIRS, Pada Kasus Batu Ginjal Kompleks
- Netty Prasetiyani : Cegah Stunting dan Bangun Keluarga Berkualitas agar Indonesia Kuat
- Kolaborasi Apik BPJS Kesehatan, Wujudkan Transformasi Mutu Layanan JKN
- SGM Eksplor Hadirkan Festival Anak Generasi Maju di Kota Bekasi
- BPJS Kesehatan Luncurkan Loket Pelayanan Informasi dan Portal Quick Response
- PT. Andalan Furnindo Gelar Penyuluhan Stunting di Desa Segara Makmur, Tarumajaya
- Akselerasi Percepatan Viral Load dalam Penanganan HIV
- Peduli Diabetes, RS Siloam Sentosa Bekasi Timur Gelar Senam Hingga Seminar Kesehatan
0 Comments