Jum'at, 16/11/2018 09:42 WIB
Ustadz Bernard Tegaskan Reuni 212 Murni Tanpa Rusuh dan Politik
JAKARTA, DAKTA.COM - Persaudaraan Alumni (PA) 212 akan menggelar kembali reuni Akbar 212 di tugu Monas, Jakarta.
Ketua Panitia Reuni 212, Ustadz Bernard Abdul Jabbar menegaskan bahwa acara tersebut hanya sekadar tabligh akbar, tausiyah alim ulama, dan silaturahim.
"Acara kami murni tabligh akbar. Jadi tidak ada acara deklarasi salah satu pasangan calon," ujarnya saat dihubungi Radio Dakta, Kamis (15/11).
Untuk izin, ia mengaku belum mendapatkannya dari Polri karena reuni 212 dianggap ada unsur politik. Namun, kegiatan ini sudah mendapatkan izin dari Dinas Pariwisata DKI Jakarta sebagai pengelola Monas.
"Kalau izin dari kepolisian sifatnya kami hanya memberitahu untuk mengamankan. Yang penting izin dari pengelola Monas," ucapnya.
Menurutnya, polisi mengimbau agar jangan membawa massa terlalu banyak, karena khawatir terjadi kerusuhan.
"Kita sudah buktikan insya Allah aman, kita tidak mau melakukan tindakan kerusuhan. Buktinya reuni sebelumnya dengan massa berjuta-juta tapi tidak ada sampah berserakan. Kami niat aksi ini damai," terangnya.
Reuni Akbar 212 ini merupakan program kerja PA 212 untuk menjalin tali silaturahim diantara kaum Muslimin.
"Sudah ditegaskan, tidak ada itu deklarasi dukungan salah satu paslon, kenapa harus menggembosi kegiatan ini karena panik. Padahal jelas kegiatan ini silaturahim reuni sebagai mana tahun lalu," jelasnya. **
Editor | : | |
Sumber | : | Radio Dakta |
- DKI Berubah Jadi DKJ, 3 Juta KTP Warga Jakarta Bakal Diganti Tahun Ini
- UMKM Batik Dinilai Memerlukan Ekosistem yang Kondusif di Pasar Digital
- Wisatawan China Jatuh ke Jurang Saat Foto di Kawah Ijen, Menparekraf Beri Imbauan Tegas
- Usai Putusan MK, Istana akan Siapkan Proses Transisi ke Prabowo-Gibran
- 23.000 Visa Jemaah Haji Reguler Indonesia Sudah Terbit
- MK Tolak Gugatan Pilpres yang Diajukan Ganjar-Mahfud
- Mengapa RRC- PKC buru-buru mengundang Prabowo?
- Pekerjaan Rumah Menanti Hadi dan AHY
- Haram Golput, Pilih Pemimpin yang Mampu Menjaga Agama dan Negara
- Pengamat militer Connie Rahakundini Bakrie : Prabowo Subianto Hanya Akan Menjabat Sebagai Presiden Selama Dua atau Tiga Tahun Apabila Terpilih Dalam Pemilu 2024
- Anies Sebut Film 'Dirty Vote' Cara Rakyat Respons Kecurangan
- Cara Top Up Genshin Impact Murah: Menambah Kristal Tanpa Merusak Dompet
- DPR BUKAN LAGI RUMAH RAKYAT, ASPIRASI PEMAKZULAN JOKOWI DIPERSEKUSI?
- Etika Politik "Endasmu Etik"
- PENGUSAHA JANGAN LEBAY, KAITKAN BOIKOT PRODUK TERAFILIASI ISRAEL DENGAN ANCAMAN PHK MASSAL!
0 Comments