Jum'at, 19/10/2018 10:11 WIB
Wali Kota Bekasi: DKI Tak Kooperatif dalam Mou TPST Bantar Gebang
BEKASI, DAKTA.COM - Rahmat Effendi menilai Gubenur DKI Jakarta Aneis Baswedan tidak kooperatif dalam pembahasan dan pemenuhan kewajiban Memorandum of Understanding (MoU) terkait TPST Bantar Gebang yang sebelumnya disepakati oleh mantan Gubenur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
Rahmat menuntut Pemprov DKI Jakarta agar MoU yang telah disepakati kedua belah pihak dijalaknan sesuai hak dan kewajibannya.
"Kita belum ada kabar dari DKI, saya belum pernah berkomunikasi dengan Gubenur. Susah untuk komunikasi tentang MoU TPST Bantar Gebang," ungkap Rahmat, Jumat (19/10).
Sementara itu sebelumnya, Dinas perhubungan Kota Bekasi kembali mencegah puluhan Truk pengangkut sampah milik Pemerintah DKI Jakarta yang melewati Jalan Raya Ahmad Yani, Kota Bekasi.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Bekasi, Yayan Yuliana mengatakan, setidaknya sekitar 50 truk pengangkut sampah DKI yang akan menuju Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantar Gebang dihentikan pihak Dinas Perhubungan (Dishub).
"Ini bukan saja masalah rute atau jam operasional truk DKI. Kita juga menemukan adanya dugaan pelanggaran pengemudi yang tidak dilengkapi SIM dan hanya membawa foto kopi surat Tanda Kepemilikan Kendaraan (STNK), sehingga terpaksa kami berhentikan," ungkap Yayan Yuliana, Jumat (19/10).
Yayan memastikan akan melakukan tindakan serupa hingga para pengendara truk sampah Pemprov DKI memenuhi standar berkendara agar tidak membahayakan. Kegiatan pertama dilakukan di Jalan Ahmad Yani dan kemungkinan juga di jalan protokol lainnya.
"Kita baru di Jalan Ahmad Yani, mungkin nanti di Jalan lain," ucap Yayan.
Terpisah Anggota DPRD Kota Bekasi Komisi Satu Ariyanto Henderata berharap langkap Pemkot Bekasi menagih janji MoU segera ditanggapi Pemrov DKI Jakarta.
"Saya dukung langkah Dinas Perhubungan untuk meluruskan rute truk sampah DKI. Harusnya ini jadi prioritas bagi Pak Anies," kata Aryanto yang juga politisi PKS. **
Reporter | : | Warso Sunaryo |
Editor | : |
- Ulama Siap Jadi Jurkam Tri Adhianto pada Pemilu 27 November 2024
- Faisyal Hermawan Pastikan Tak Maju Cawalkot Bekasi, Tapi Usung Penuh Tri Adhianto
- Pilkada Kota Bekasi, Orange - Kuning Sudah Jalin Komunikasi
- Diajak Tri Adhianto Sahur Bersama, Mak Nisah Nangis Terharu
- RS Paramedika Resmi Beroperasi, Komitmen Melayani Kesehatan Masyarakat
- WOM Finance Resmikan Kantor Cabang Bekasi 5 - Harapan Indah
- Kekurangan Ribuan Surat Suara di Mustikajaya, Heri Koswara: KPU Kota Bekasi Dipertanyakan Profesionalitasnya
- Presiden PKS Serahkan Rekomendasi Calon Wali Kota Bekasi ke Heri Koswara
- WOM Finance Resmikan Kantor Cabang Bekasi 4 Jatiasih
- Berapi-api, Sambutan Herkos Bakar Semangat Peserta Kampanye di Bekasi Timur
- Ratusan Warga Kota Bekasi Akui Terbantu Program Sembako Murah TKRPP, Doakan Ganjar-Mahfud Presiden 2024
- BPBD Kota Bekasi Siap Hadapi Bencana Hidro Metrologi.
- Mantan Kadis LH Kota Bekasi Jadi Tersangka Korupsi Pengadaan Ekskavator dan Buldoser
- Kodim 0507/Bekasi Ajak Ratusan Anak Yatim Bermain Salju di Mall
- Pemasangan Alat Peraga Kampanye (APK) yang menyalahi aturan
0 Comments