Jum'at, 03/03/2017 09:00 WIB
Dubes RI Temui Mendagri Suriah Bahas TPPO
DAMASKUS_DAKTACOM: Pada hari Rabu (1/3), Dubes RI Damaskus, Djoko Harjanto, bertemu dengan Menteri Dalam Negeri Suriah, Mayjen Muhammad Ibrahim As-Sya’ar, di Kantor Kementerian Dalam Negeri Republik Arab Suriah di Damaskus.
Dalam pertemuan tersebut, Dubes RI menyampaikan ucapan terima kasih atas kemudahan dan bantuan yang diberikan oleh pemerintah Suriah dalam rangka pengurusan exit permit untuk merepatriasi WNI ke Indonesia sejak tahun 2012 lalu.
Sampai saat ini jumlah WNI/TKI yang telah direpatriasi dari Suriah mencapai 12.621 orang. Terkait hal ini, Dubes Djoko kembali mengangkat beberapa permasalahan yang kerap dialami oleh para TKI/TKW di Suriah, di antaranya: hak-hak seperti tersendatnya pembayaran gaji dan pengurusan ijin tinggal, majikan yang tidak bertanggung jawab, keberadaan TKI/TKW yang sulit dilacak dikarenakan berpindah-pindah majikan tanpa dilaporkan ke instansi terkait, masa kerja yang melebihi kesepakatan kontrak, kekerasan dan penganiayaan dari majikan dan lain-lain.
Rentannya kondisi TKI/TKW di Suriah membuat Dubes Djoko juga menyampaikan kepada Mendagri Suriah bahwa Pemerintah Indonesia melalui Keputusan Menteri Tenaga Kerja RI No. 260 telah memberhentikan secara total pengiriman tenaga kerja pada pengguna perorangan di negara-negara kawasan timur tengah sejak 1 Juli 2015.
TKI/TKW yang masuk ke Suriah setelah masa penghentian pengiriman tersebut dikategorikan sebagai korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO).
Pada kesempatan yang sama, Menteri Ibrahim menegaskan kesiapannya untuk bekerja sama dalam menyelesaikan semua kasus yang dialami oleh PLRT Indonesia.
Menteri menyampaikan komitmen Suriah untuk membantu Indonesia dalam memfasillitasi permasalahan TKI/TKW karena adanya hubungan persahabatan yang sudah terjalin baik selama ini antara Suriah dan Indonesia.
Editor | : | |
Sumber | : | Rilis KBRI Suriah |
- Ustadz Salim A Fillah dan Seluruh Mitra HNI Mengajak Masyarakat untuk Terus Dukung Palestina
- ARI-BP Segera Luncurkan Dua Program Bantuan Kemanusiaan bagi Rakyat Palestina
- ARI BP Bakal Gelar Aksi Bela Palestina saat Lahirnya UUD 1945 di Patung Kuda
- Ribuan Orang Gelar Aksi Solidaritas untuk Gaza di Depan Kedutaan Besar AS
- ARI-BP Kecam Israel atas Tewasnya Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Teheran
- Bukti Penggunaan Fosfor oleh Israel di Gaza Menguat
- Uni Emirat Arab Bebaskan Aturan Wajib Masker
- OKI Kutuk Serangan Bom ke Masjid Herat Afghanistan
- Negara-negara Arab Murka Politikus India Hina Nabi Muhammad
- Arab Saudi Larang Warganya Terbang ke Indonesia
- Paspor Elektronik Baru Arab Saudi
- Museum Holocaust di Sulut, MUI: Waspadai Israel Memanfaatkan Kondisi Ekonomi Nasional
- Jemaah Indonesia Bisa Langsung Umroh Tanpa Karantina dengan Syarat Ini
- Dicabutnya Larangan Terbang Langsung ke Saudi
- Masjidil Haram Resmi Dibuka dengan Kapasitas Penuh
0 Comments