Bekasi /
Follow daktacom Like Like
Jum'at, 23/08/2024 21:47 WIB

Bantu UMKM Naik Kelas, DPMPTSP Kota Bekasi Gelar Bisnis Big Hug 2024 dan Peluncuran Ekosistem Big Hub.

Pj Wali Kota Bekasi Gani Muhammad Diacara DPMPTSP di Lounge XXI Mega Bekasi
Pj Wali Kota Bekasi Gani Muhammad Diacara DPMPTSP di Lounge XXI Mega Bekasi

BEKASI, DAKTA.COM - Pemerintah Kota Bekasi melalui Dinas Penanaman Modal dan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) menggelar Kegiatan Temu Bisnis yang mengundang para pelaku usaha dan para pelaku UMKM di Kota Bekasi dengan tajuk BIGHUG: Bekasi Investment Gathering Harmonious Urban Governance yang bertempat di XXI Lounge Mega Bekasi Hypermall pada Kamis (22/8) malam.

 

Pj. Wali Kota Bekasi, Gani Muhamad bersama unsur Forkopimda dan berbagai lembaga atau organisasi yang menaungi para pelaku usaha di Kota Bekasi serta para Kepala Perangkat Daerah di lingkungan Pemerintah Kota Bekasi hadir dalam BIGHUG yang mengusung tema Mendorong Terbentuknya Ekosistem Usaha dan Investasi Berbasis Kemitraan.

 

Tujuan utamanya digelarnya BIGHUG malam ini adalah sebagai ajang diskusi antar pelaku usaha serta pemberian apresiasi atas peran sertanya dalam pertumbuhan ekonomi yang tentunya diharapkan bahwa pertemuan ini juga dapat menjadi wadah bagi mereka untuk terus berinvestasi dan membuktikan kepada khalayak luas lainnya bahwa berinvestasi di Kota Bekasi aman.

 

"Kita perlu menciptakan iklim investasi yang kondusif dengan menyuguhkan kepastian keamanan dan hukum dalam berinvestasi di Kota Bekasi dan malam ini adalah wujud nyata dan persembahan dari kami bahwa Kota Bekasi aman dan nyaman untuk berinvestasi, dan event BIGHUG malam ini merupakan upaya kami untuk mengapresasi dan memberi wadah kepada para pelaku usaha besar serta pelaku UMKM untuk mendukung peningkatan bisnisnya sehingga lebih maju dan berkembang," ujar Pj. Wali Kota Bekasi, Gani Muhamad dalam sambutannya.

 

Sementara itu Kepala DPMPTSP Kota Bekasi Dicky Irawan mengatakan kegiatan ini bentuk komitmen untuk membangun ekosistem pertumbuhan ekonomi dan investasi berbasis kemitraan bagi para pelaku usaha  kecil.

 

"Hari ini kita sudah ada tiga pelaku usaha menengah dan besar, pada awal gerakan ini ada sekitar 10 pelaku UKM yang akan terlibat bermitra dengan pelaku usaha itu," ungkap Dicky Irawan.

 

Temu bisnis serupa, kata Dicky, akan berlanjut hingga membangun ekosistem bisnis yang menguntungkan bagi pelaku usaha. Diyakininya, kerjasama antara pelaku usaha menengah atau besar dengan UKM akan memberi efek domino mulai dari perkembangan bisnis, ketenagakerjaan, hingga pengentasan kemiskinan.

 

Sisi lain juga mengerek investasi di bidang jasa dan Perdagangan. "Investasi di bidang perdagangan dan Jasa cukup relevan untuk terus didorong pertumbuhannya sesuai dengan karakteristik Kota Bekasi. Total ada lebih dari 350 ribu pelaku UKM di Kota Bekasi, harus didorong untuk mampu bersaing di pasar," sambung Dicky.

 

Membangun kerjasama antara pelaku usaha besar atau menengah dengan UMK ini juga merupakan amanat dari UU Cipta Kerja, peraturan pemerintah tentang UMKM, peraturan menteri BKPM, hingga Perda Kota Bekasi nomor 14 tahun 2023.


 

 

Reporter : Ardi Mahardika
Sumber : jaenuddin ishaq
- Dilihat 381 Kali
Berita Terkait

0 Comments