Materi sosialisasi berupa flyer digital yang berisi pasangan calon ADE-BERBUDI, dengan gambar Ade Kuswara Kunang dan Budi Muhammad Mustafa, marak beredar di masyarakat. 

Ketua Satgas Bekasi Putih PKS Kabupaten Bekasi, Taufik Saleh, saat dikonfirmasi terkait hal ini menyatakan bahwa pihaknya sedang menyiapkan skenario terbaik untuk koalisi tersebut.

"Kita siapkan skenario terbaik dan ingin mengikhtiarkan pilihan terbaik bagi koalisi ini, yaitu Bang Ade Kuswara mendapatkan pasangan cawabup yang memiliki peluang kemenangan lebih besar," kata Taufik.

Taufik menambahkan bahwa semua variabel yang dapat menambah peluang kemenangan telah dihitung, baik di atas kertas maupun di lapangan. Proses penentuan pasangan calon ini sudah berada di tingkat DPP masing-masing partai. Namun, ia meminta semua pihak untuk bersabar hingga deklarasi resmi dilakukan.

"Saat ini posisi ketua DPD PKS Budi Muhammad Mustafa termasuk yang diusulkan untuk mendapatkan rekomendasi tersebut. InsyaAllah kita tunggu, dalam waktu dekat kita umumkan segera," ujarnya singkat.

Selain itu, Koalisi Poros Ade Kunang juga berupaya memperbesar ukuran koalisinya. PDIP berusaha mengajak PKB untuk bergabung dalam koalisi membangun Kabupaten Bekasi yang lebih baik dan maju. Taufik memberikan jawaban positif terkait upaya PDIP mengajak PKB.

"Kami ucapkan Ahlan Wasahlan jika benar demikian. Dengan formasi sekarang saja sudah 18 kursi, kalau PKB bergabung, bahkan informasi dari Partai Buruh juga akan bersama-sama kita, maka kekuatannya semakin besar menjadi 27 kursi, hampir 50%. Sehingga peluang menangnya juga semakin besar," jelas Taufik.

Taufik menegaskan bahwa koalisi siap berkompetisi dengan segenap kemampuan terbaik, terlepas dari jumlah pasangan calon yang akan berlaga. 

"Buat kami, dua pasang atau tiga pasang nggak ada masalah sedikitpun, kami siap berkompetisi dengan segenap kemampuan terbaik, dan menang dengan terhormat," tutup Taufik. * * *