Fitur Baru WhatsApp, Sembunyikan Status Online hingga Reaksi Chat Baru
DAKTA.COM - WhatsApp tengah mengembangkan sejumlah fitur baru untuk platformnya, mulai dari fitur sembunyikan status online hingga pembaruan fitur reaksi.
Aplikasi pesan instan populer ini terus mengembangkan platformnya dengan meningkatkan berbagai fitur yang telah ada atau memberikan fitur baru.
Belum lama ini WhatsApp memberikan fitur yang memungkinkan pengguna untuk merespons pesan baik personal maupun pesan grup dengan reaksi, seperti yang sebelumnya ada pada Instagram dan Facebook.
Kini WhatsApp tengah mengembangkan fitur reaksi yang nantinya memungkinkan pengguna memakai reaksi yang lebih beragam ketika merespons pesan. Saat ini fitur reaksi sendiri masih terbatas pada enam jenis.
Seperti dikutip WABetainfo, pembaruan fitur reaksi ini tengah diuji coba terlebih dulu untuk sejumlah pengguna beta. Pengguna beta dapat mencoba fitur reaksi terbaru jika telah menggunakan WhatsApp beta for Android versi 2.22.15.6 dan 2.22.15.7, atau WhatsApp beta for iOS versi 22.14.0.71.
Selain fitur reaksi, anak perusahaan Meta ini juga tengah mengembangkan fitur yang memungkinkan pengguna menyembunyikan status onlinenya. Dalam sebuah tangkapan layar dari WABetainfo ditunjukkan opsi baru dalam opsi Last Seen & Online.
Opsi terbaru menambahkan pilihan "tak seorangpun" dalam kolom tersebut. Fitur ini disebut-sebut paling dinantikan oleh pengguna lantaran berkaitan dengan privasi.
Dilansir Engadget, WhatsApp sebelumnya telah menambahkan opsi "kontak saya kecuali (My Contact Except)" pada kolom tersebut untuk memberikan kontrol lebih kepada pengguna terkait siapa yang dapat melihat status online mereka.
Dengan demikian, kehadiran opsi terbaru nantinya akan membuat kontrol pengguna terhadap status online mereka menjadi lebih lengkap. Pasalnya, fitur terbaru mencakup opsi yang mampu menghilangkan status online mereka sepenuhnya dari orang lain.
Selain kedua fitur tersebut, WhatsApp juga tengah mengembangkan beberapa fitur lain seperti avatar untuk digunakan saat panggilan video serta pembaruan fitur "hapus untuk semua (Delete for Everyone)".
Mengutip Statista, Whatsapp kini menjadi aplikasi perpesanan terpopuler di dunia dengan jumlah pengguna sekitar 2 milyar, melampaui WeChat yang memilki 1,2 milyar penguna aktif. Whatsapp juga menjadi media sosial terpopuler ketiga setelah Facebook dan Youtube.
Pada Januari 2022, Whatsapp menjadi aplikasi perpesanan yang paling banyak diunduh di seluruh dunia. Total, ada 40,6 miliar unduhan di App Store maupun Google Playstore.
Sumber | : | CNN INDONESIA |
- Rekomendasi Smartphone Oppo Terbaru 2024
- OPPO Experience Store hadir di Summarecon Mall Bekasi
- Pop Up Store OPPO Find N2 Flip Hadir di Summarecon Mal Bekasi
- Tips Membuat Nama FF Aestetik yang Keren
- Cara Mengaktifkan Tema Baru di WhatsaApp
- Cara Mengatasi Kode QR Whatsapp tidak Valid
- Cara Mengatasi Kode QR Whatsapp Tidak Valid
- Cara Unduh Video Tiktok Tanpa Watermark Dengan WapTik.co.id
- Fitur WhatsApp GB Versi Terbaru 2023
- Cara Memakai X8 Speeder dengan Mudah Untuk Menangkan Banyak Cuan
- Permudah Kalibrasi Bagi Industri Manufaktur, Ralali Luncurkan Kalibrasi.com
- Perlindungan Konsumen Digital Masih Perlu Ditingkatkan
- Evaluasi Ekonomi Digital 2022, Inklusi, Konektivitas Internet dan Perlindungan Konsumen Masih Jauh dari Harapan
- Setting Kecepatan Game dengan X8 Speeder
- 7 Aplikasi Penghasil Saldo GoPay yang Terbukti Membayar
0 Comments