Daktatorial /
Follow daktacom Like Like
Rabu, 06/05/2015 08:04 WIB

Pelecehan Islam Lewat Karikatur Nabi Muhammad Terus Berulang

FBI mengidentifikasi lokasi penyerangan pameran kartoon Nabi Muhammad di Texas
FBI mengidentifikasi lokasi penyerangan pameran kartoon Nabi Muhammad di Texas

Meski sudah banyak korban akibat  pembuatan karikatur Nabi Muhammad,  namun para Islamophobia, pembenci Islam , terus saja melakukan penghinaan terhadap nabi Muhammad, nabi yang sangat disanjung oleh umat Islam.

 

Penghinaan nabi Muhammad  melalui pembuatan karikatur , tak kan terhenti selama Islam belum menjadi kekuatan besar di Eropa dan  Amerika Serikat. Sebab hanya otoritas pemerintah yang berkuasa yang dapat menghentikannya, baik melalui undang-undang maupun kebijakan penguasa.

 

Yang memiliki otoritas  untuk menghentikan penghinaan terhadap  Islam  adalah penguasa di Eropa dan Amerika Serikat. Tapi kenyataan penguasa di Eropa dan Amerika,  tak perduli dengan  kelompok pembenci Islam yang terus melakukan penghinaan dengan alasan kebebasan berekspresi maupun kebebasan berpendapat.

 

Tak ada undang-udang yang mengatur tentang pehinaan terhadap agama  di Eropa dan Amerika, membuat  kelompok Islamophobia terus-terus melakukan pelecehan dan penghinaan terhadap Islam.

 

Hal itu terbukti sejak tabliod Jyland Postent, yang terbit di Demark,  memuat karikatur Nabi Muhammad, yang dilanjutkan dengan Chalie hebdo di Parancis,  dan kini  di Texas Amerika Serikat, dilakukan lomba menggambar karikatur Nabi Muhammad, belum ada pelaku penghinaan Islam itu diserat ke pengadilan.

 

Karena tak ada kebijakan penguasa pemerintah di  Eropa dan Amerika Serikat  yang punya otoritas untuk menghukum penghina Islam,  maka jangan salahkan jika ada kelompok umat Islam melakukan tindakan dengan aksi kekerasan seperti yang  terjadi  penyerangan terhadap kator Charlie Hendo di Prancis, dan upaya penembakan terhadap  lomba membuat karikatur nabi Muhammad di Texas, meski pelakunya akhirnya ditembak mati oleh FBI.

 

Umat Islam berhak protes atas penghinaan terhadap Rasul Allah, yang menjadi panutan semua umat Islam di dunia.  Umat Islam berhak untuk menjaga marwah  agamanya. Umat Islam berhak membela kesucian Rasulnya yang kini terus dikotori oleh orang-orang yang sangat membenci Islam. Jangan karena kebebasan berpendapat, berkespresi, lalu bebas menghina keyakinan umat Islam.  Kebebasan yang melanggar hak-hak umat Islam  wajib dihapus meski  nyawa taruhannya.

 

Protes keras harus disampaikan kepada penguasa di Eropa, Amerika, maupun penguasa di belahan dunia seperti Rusia, China, Jepang, Austraia, yang terus membiarkan penghinaan terhadap Islam  yang dilakukan oleh orang-orang  Islamophobia, penghujat Islam, dan penghina Islam. Mereka harus tahu bahwa umat Islam sangat marah atas penghinaan itu.

 

Jika penghinaan itu terus dibiarkan bukan tak mungkin akan memicu kekerasan bahkan dan berwujud kerusuhan antar agama. Hal itu tentu tak kita inginkan.

Editor :
Sumber : Ulil Albab
- Dilihat 6270 Kali
Berita Terkait

0 Comments