Senin, 22/05/2017 07:45 WIB
Pemerintah Minta Semua Pihak Waspadai Provokator Medsos
JAKARTA_DAKTACOM: Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo menilai, media sosial (Medsos) akhir-akhir ini dipenuhi dengan postingan bersifat provokatif, fitnah dan berita sesat alias hoax.
Terbaru, gambar dan video bentrok antar warga dan ormas islam di Pontianak, Kalimantan Barat beredar luas dan menjadi viral di lini Media Sosial, utamanya Facebook.
Kata dia, informasi yang beredar memang seolah-olah telah terjadi keributan antar warga dan ormas islam di Pontianak. Namun ia memastikan bahwa semua itu tidak benar.
"Memang ada kegiatan bersamaan antara Suku Dayak yang pawai dan pendukung aksi bela agama tetapi mereka sudah dalam pengawalan aparat keamanan sehingga situasi kondusif," ujar Tjahjo melalui pesan elektronik, Ahad (21/5).
Tjahjo berpandangan, video dan gambar hoax itu sengaja disebarkan orang-orang tak bertanggung jawab untuk memicu konflik dan perpecahan ditengah-tengah bangsa yang majmuk ini.
"Berita yang muncul mengerikan, inilah yang memang diciptakan oleh provokator untuk konflik. Padahal video dan foto otu kejadiannya sudah lama," jelasnya.
Karena itu, ia meminta seluruh elemen masyarakat berhati-hati terhadap setiap kegiatan cipta opini yang dilakukan kelompok anti Pancasila.
"Kita harus mampu memfilter pemberitaan hal tersebut di atas dan tidak membantu menyebarkan berita-berita yang tidak jelas," kata Tjahjo.
Editor | : | |
Sumber | : | Kemendagri.go.id |
- Peringati HUT Golkar ke 59 DPD Golkar Kota Bekasi Ajak Para Kader dan Simpatisan Bershalawat
- PKS Kota Bekasi Sesalkan Sikap Pemkot Batalkan Penggunaan Stadion Patriot
- Resmi Gabung PPP, Sandiaga Ngaku Ikhlas Jika tak Diusung Jadi Bakal Cawapres
- Buntut Gibran-Prabowo, PDIP Atur Kader Kepala Daerah Terima Tamu
- Dukung Prabowo, Jokowi Pressure Megawati?
- Maksimal Perjuangkan Aspirasi, Anggota Dewan Ushtuchri Tuai Pujian Konstituen
- Jokowi: Menteri Nasdem Bisa Direshuffle
- Jokowi Tidak Akan Dukung Prabowo
- Warga Jabar Puas Pada Kinerja Ridwan Kamil
- Dewan Mahfudz Abdurrahman Berbagi 10 Ribu Bingkisan Lebaran
- Jika Pemilu Ditunda, Aktivis 98 Siapkan Pemerintahan Transisi
- Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi Berpeluang di Pilgub Jabar
- Golkar Solid Usung Airlangga sebagai Capres 2024
- Ridwan Kamil Kalahkan Sandi Uno dan AHY Sebagai Capres Alternatif Versi Litbang Kompas
- Gerindra Dalam Turbulensi
0 Comments