Musrenbang Kota Bekasi 2018
Musrenbang Bekasi Timur Bahas Isu Pengairan
BEKASI_DAKTACOM: Senin (20/2), di tengah guyuran hujan, gelaran Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kota Bekasi tingkat Kecamatan kembali digelar di Kecamatan Bekasi Timur.
Dari pantauan Dakta di lapangan, banyak pihak yang mengungkapkan bahwa persoalan tata kelola saluran air menjadi pembahasan yang cukup hangat, paska kejadian longsor di wilayah Kelurahan Margahayu.
Menurut Andi Widyo selaku Lurah Margahayu mengatakan bahwa dengan kejadian longsor Ahad kemarin, pihaknya sedang fokus untuk membantu warga yang menjadi korban.
"Tanah yang longsor itu kan masuk rencana proyek pembangunan turap dan jalan, jadi di Musrenbang kali ini juga akan kita bahas bagaimana baiknya," ujarnya.
Selain itu, ketua LPM Aren Jaya, H. Bajuri menambahkan bahwa di wilayahnya masih membutuhkan perawatan saluran air yang terintegrasi untuk mencegah banjir yang masih mengganggu.
Namun dirinya juga tidak lupa untuk menyampaikan aspirasi warga yang berkaitan dengan tema besar RKPD 2018, yakni tahun Inovasi dan kreativitas. (Elnoor)
"Dari Aren Jaya juga banyak memberi usulan untuk pengembangan usaha dan UMKM," tukasnya.
Editor | : | Dakta Administrator |
Sumber | : | Radio Dakta |
- Wawali Paparkan 3 Penghambat Utama Pembangunan
- Walikota Tekankan Pentingnya Pemberdayaan Masyarakat
- Walikota Bekasi Buka Musrenbang RKPD Tahun 2018
- Sekda Berharap Pembangunan Terus Berlanjut
- Bappeda Ingatkan Pentingnya Membangun Bersama
- Bappeda: Renja SKPD Tentukan Platform Anggaran
- Musrenbang Forum SKPD: Dishub Bahas Revitalisasi Traffic Light
- Dinas PUPR Siapkan Dana 850 Miliar di tahun 2017
- Dinas PUPR Lakukan Evaluasi Masukan Musrenbang 2018
- Musrenbang Bekasi Utara Tajamkan Usulan dari Tingkat Kelurahan
- Anggota DPRD: Bantargebang Potensi Jadi Sentra Pembangunan
- Ushtuhri: Usulan Infrastruktur di Bekasi Utara Harus Merata
- Hujan Deras, Wilayah Kaliabang Tengah Tidak Banjir
- Melawan Stigma Sampah
- Usulan Prioritas Capai Rp 98 Miliar
0 Comments