BEKASI_DAKTACOM: Mulai dari hari ini hingga 15 Mei 2015, selama 4 minggu kedepan, pendaftaran untuk Pemilihan Abang Mpok Kota Bekasi 2015 secara resmi dibuka. Setiap tahunnya, pemilihan ini diselenggarakan dengan tujuan utama, yaitu untuk mencetak Duta Wisata dengan kualitas dan pribadi yang baik yang nantinya berperan aktif melalui Paguyuban dibawah naungan langsung Dinas Pemuda, Olahraga, Budaya, dan Pariwisata. Duta-duta wisata ini akan melewati pembinaan dan menjadi ikon terutama dalam mempromosikan Pariwisata dan Budaya yang ada di Kota Bekasi.
 

“Pemilihan Abang Mpok Kota Bekasi merupakan salah satu program utama kami di DISPORBUDPAR. PAMKB ini telah dilakukan setiap tahun dan terus menghasilkan Abang Mpok yang berprestasi dan memiliki pribadi serta kualitas yang baik. Ini semua berkat pembinaan dan pembekalan yang dilakukan demi mendapatkan duta wisata yang dapat diandalkan untuk mempromosikan Pariwisata serta Budaya Kota Bekasi,” kata Rafles Turnip, Kepala Bidang Pariwisata Dinas PORBUDPAR Kota Bekasi.
 

Selain tujuan tersebut, pemilihan ini juga diselenggarakan untuk menyediakan wadah bagi para pemuda untuk berkreasi dan juga berkembang, karena selama menjalani proses seleksi, para peserta akan mendapatkan pembekalan yang bermanfaat. Rangkaian kegiatan Pemilihan Abang Mpok Kota Bekasi 2015 antara lain termasuk Aksi Sosial di CFD, Napak Tilas Jelajah Kota Bekasi, Outbound, Unjuk Kabisa, dengan pembekalan termasuk materi Kepribadian, Public Speaking, Bahasa Asing, Budaya dan Sejarah Kota Bekasi, Etika dan Etiket serta Table Manner, dan masih banyak lagi.
 

Untuk mengikuti pemilihan ini, peserta harus memiliki KTP Kota Bekasi atau setidaknya berdomisili di Kota Bekasi dan berusia 17-25 tahun pada bulan Juni 2015. Siapapun dapat mendaftar, namun harus memiliki kepercayaan diri yang tinggi, berbakat, intelektual, berwawasan luas, serta memiliki kepribadian yang baik dan santun. Diluar hal tersebut, yang juga tidak kalah penting harus dimiliki oleh para peserta adalah rasa cinta pada Kota Bekasi, peduli pada masyarakat, tradisi dan budaya dari Kota Bekasi, serta memiliki visi untuk mengembangkannya menjadi lebih baik.  
 

“Harapan kami selain partisipasi yang lebih tinggi di tahun 2015 ini adalah mencetak Abang Mpok yang mengerti dan dapat mempromosikan serta mengembangkan Pariwisata dan Budaya Kota Bekasi bersama dengan paguyuban dan Dinas; karena Kota Bekasi memiliki banyak potensi wisata yang belum diketahui banyak orang. Ini juga yang menjadi salah satu alasan kami mengambil tema ‘Bekasi Berbudaya’,” tutup Rafles.