Nasional / Hukum dan Kriminal /
Follow daktacom Like Like
Sabtu, 31/10/2015 10:30 WIB

BNPT Sebut Radikalisme di Internet Gawat, Pakar IT Membantah

Pakar IT Onno W Purbo
Pakar IT Onno W Purbo

YOGYAKATA_DAKTACOM: Salah satu agenda Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) yang dicanangkan tahun ini adalah program gerakan damai di dunia maya. Hal itu diutarakan Ketua Panitia Workshop bertajuk Program Damai di Dunia Maya; Peran Generasi Muda dalam Pencegahan Terorisme, Kol. Inf. Dadang Hendra Yudha.

Lebih tegas lagi, Kepala BNPT Saud Usman Nasution mengungkapkan bahwa saat ini kelompok-kelompok radikalis semakin masif menyebarkan konten-konten radikal di media online.

Usman mengharap kontribusi para pegiat internet, media social dan bloger untuk melawan konten-konten radikal di dunia maya dengan konten-konten positif.

“Untuk menangkal serangan kelompok-kelompok radikal dan teroris di media sosial, BNPT jelas tidak mampu bergerak sendirian. Kami berharap kerjasama dan kontribusi segenap pihak yang terlibat aktif di internet untuk melawan infiltrasi paham radikal di dunia maya,” sergah Usman pada Kamis (29/10).

Menanggapi hal itu, pakar komunikasi dunia maya, Onno W Purbo malah menyatakan hal sebaliknya. Sebagaimana dilansir dari Kiblat.net Onno mengungkapkan bahwa serangan Tekhnologi Informasi yang lebih besar di Indonesia saat ini justru bukan radikalisme ala ISIS sebagaimana yang didengungkan BNPT.

“Makanya saya nggak terlalu minat ngomong soal ISIS, soalnya saya tahu di lapangan. Serangan yang ganas itu bukan ISIS, serangan yang ganas itu ke masyarakat banyak. Jadi kebanyakan serangan yang ditargetkan itu bukan ideologi, tapi duit dan syahwat,” ungkap Onno sembari mengemukakan data kasus-kasus penipuan dan pornografi di Indonesia. (Irfan)

Editor :
Sumber : kiblat.net
- Dilihat 1523 Kali
Berita Terkait

0 Comments