Wisatawan China Jatuh ke Jurang Saat Foto di Kawah Ijen, Menparekraf Beri Imbauan Tegas
JAKARTA, DAKTA.COM -- Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menegaskan aspek keamanan dalam berwisata harus diutamakan. Hal itu dinilai penting agar kecelakaan di kawasan wisata tidak kembali terulang, terutama di Taman Wisata Alam (TWA) Kawah Ijen, Jawa Timur.
“Ini aspek keamanan harus kita utamakan, kita prioritaskan,” ujar Sandiaga dalam jumpa pers mingguan yang digelar secara daring, di Jakarta, Senin (22/4/2024).
Dia juga menyampaikan keprihatinan atas jatuhnya warga negara asing (WNA) asal China saat berwisata ke Kawah Ijen, hingga wisman tersebut ditemukan meninggal dunia, Sabtu (20/4/2024). Sandi lantas akan memberikan imbauan tegas bagi pengelola maupun wisatawan agar memastikan keselamatan dengan mengikuti aturan yang berlaku, serta meminta wisatawan untuk senantiasa menggunakan jasa pemandu wisata untuk menghindari hal tidak diinginkan.
“Akan memberikan imbauan tegas agar kejadian tak terulang karena blok sunrise Kawah Ijen ini merupakan spot yang sangat favorit. Jadi mohon utamakan keselamatan dan untuk wisatawan agar dipandu dan dipastikan mengikuti aturan,” katanya menegaskan.
Seorang wisatawan mancanegara (wisman) terjatuh ke jurang di Kawah Ijen saat berfoto di bibir jurang. Adapun korban dilaporkan jatuh karena terganggu dengan rok panjang yang dikenakannya.
Sebelumnya, Kemenparekraf juga telah menyerukan aspek cleanliness, health, safety, environment sustainability (CHSE) dan selalu diterapkan dalam menciptakan wisata yang aman dan nyaman. Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Ahli Utama Kemenparekraf Nia Niscaya mengatakan, meski pandemi Covid-19 telah berakhir, aspek CHSE tetap diterapkan demi keamanan dan kenyamanan wisatawan. Tak hanya pengelola wisata, wisatawan pun juga diminta untuk menerapkan hal yang sama.
Sumber | : | REPUBLIKA |
- DKI Berubah Jadi DKJ, 3 Juta KTP Warga Jakarta Bakal Diganti Tahun Ini
- UMKM Batik Dinilai Memerlukan Ekosistem yang Kondusif di Pasar Digital
- Usai Putusan MK, Istana akan Siapkan Proses Transisi ke Prabowo-Gibran
- 23.000 Visa Jemaah Haji Reguler Indonesia Sudah Terbit
- MK Tolak Gugatan Pilpres yang Diajukan Ganjar-Mahfud
- Mengapa RRC- PKC buru-buru mengundang Prabowo?
- Pekerjaan Rumah Menanti Hadi dan AHY
- Haram Golput, Pilih Pemimpin yang Mampu Menjaga Agama dan Negara
- Pengamat militer Connie Rahakundini Bakrie : Prabowo Subianto Hanya Akan Menjabat Sebagai Presiden Selama Dua atau Tiga Tahun Apabila Terpilih Dalam Pemilu 2024
- Anies Sebut Film 'Dirty Vote' Cara Rakyat Respons Kecurangan
- Cara Top Up Genshin Impact Murah: Menambah Kristal Tanpa Merusak Dompet
- DPR BUKAN LAGI RUMAH RAKYAT, ASPIRASI PEMAKZULAN JOKOWI DIPERSEKUSI?
- Etika Politik "Endasmu Etik"
- PENGUSAHA JANGAN LEBAY, KAITKAN BOIKOT PRODUK TERAFILIASI ISRAEL DENGAN ANCAMAN PHK MASSAL!
- Eddy Hiariej Terima Rp3 M atas Janji SP3 Kasus Helmut di Bareskrim
0 Comments