Bekasi / Kota /
Follow daktacom Like Like
Kamis, 09/11/2023 15:12 WIB

Summarecon Bekasi Beri Klarifikasi soal Video Viral Security Main Copot Bendera Palestina

Suasana Mediasi Security Apartemen The SpringLake Summarecon Bekasi
Suasana Mediasi Security Apartemen The SpringLake Summarecon Bekasi

BEKASI, DAKTA.COM - Manajemen Summarecon Bekasi telah memberikan klarifikasi terkait video viral security mereka yang main copot bendera Palestina. Manajemen Summarecon Bekasi mengatakan bahwa security yang bersangkutan telah dinon-aktifkan.

 

Summarecon Bekasi mengatakan bahwa yang bersangkutan telah menyadari kekeliruannya dan sudah menyampaikan permohonan maaf langsung kepada Kurir tersebut, dengan didampingi pihak kepolisian dan disaksikan oleh beberapa organisasi kemasyarakatan.

 

"Sehubungan dengan adanya insiden terkait permintaan anggota Security di Apartemen The SpringLake Summarecon Bekasi pada hari Rabu, 8 November 2023, untuk melepaskan atribut bendera milik seorang Kurir, maka perlu Kami klarifikasi bahwa tindakan tersebut adalah inisiatif spontan dari Security yang bersangkutan dan bukan menjadi kebijakan Summarecon," bunyi keterangan manajemen, Kamis (9/11).

 

"Saat ini anggota Security tersebut  telah dinon-aktifkan. Yang bersangkutan telah menyadari kekeliruannya dan sudah menyampaikan permohonan maaf langsung kepada Kurir tersebut, dengan didampingi pihak kepolisian dan disaksikan oleh beberapa organisasi kemasyarakatan," lanjut bunyi pesan mereka.

 

Summarecon sendiri menegaskan bahwa pihaknya selalu menjunjung tinggi kemanusiaan dan mendukung penuh sikap pemerintah.

 

Seperti diketahui, sebelumnya viral sebuah video yang memperlihatkan seorang satpam berdebat di jalan dengan seorang pengendara motor. Dari percakapan yang terekam, diduga penyebab adu mulut antara satpam dan pengendara motor tersebut lantaran ada bendera Palestina.

 

Pengendara motor memasang bendera Palestina di kendaraannya. Namun saptam berbaju hitam tersebut disebut hendak mencopotnya.

 

Dalam keterangan video yang viral, satpam tersebut melarang pengendara motor memasang bendera Palestina di kendaraannya lantaran ada penghuni yang tidak suka dengan pemasangan bendera Palestina tersebut. 

Reporter : Warso Sunaryo
Sumber : jaenuddin ishaq
- Dilihat 931 Kali
Berita Terkait

0 Comments