CIBITUNG, DAKTACOM - Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Ummat H. Daris mendukung sikap DPP Partai Ummat yang menyerukan Reformasi Jilid II.

Ditemui usai menghadiri acara tasyakuran DPD Partai Ummat Kabupaten Bekasi, Ahad (8/1) Daris menyebut melihat kondisi bangsa saat ini DPP Partai Ummat menyerukan reformasi jilid II. Hal ini berdasarkan kebijakan pemerintah yang menyusahkan seluruh lapisan rakyat.

"Kemarin kan seperti kita ketahui kebijakan pemerintah seolah-olah tentang hukum, tentang keadilan, kedzoliman, terjadi di hampir seluruh lapisan masyarakat, kita masih terdzolimi hampir semua sektor. Reformasi tahun 1998 belum dirasakan. Untuk itu kami hadir dengan tagline lawan kedzoliman tegakan keadilan," katanya.

Daris menyebut, wacana reformasi jilid II yang digaungkan DPP akan diaplikasikan ke bawah dengan mengkonsolidasikan ke tiap daerah pemilihan (Dapil). Semua kader harus berani tampil bertemu dengan masyarakat untuk menyampaikan gagasan partai.

"Masyarakat harus benar-benar memilih Caleg yang memperjuangkan hak mereka. Setelah pemilu, rakyat mesti punya keberanian menagih janji politik Caleg,"

Terkait dengan penyusunan Caleg, Partai Ummat masih melakukan penyeleksian dan penjaringan untuk merekrut putra-putra terbaik. Karena targetnya di tiap kota/kabupaten minimal mendapat fraksi di DPRD.

"Begitu juga di Jawa barat, hampir 112 orang kader untuk calon dewan provinsi Jawa barat, ini memang penyaringan nya cukup selektif yah. Kita betul betul adakan penyaringan agar caleg caleg yang nanti calon atau mungkin yang jadi, itu walaupun kita parrtai baru kita enggak karbitan kita gak asal rekrut,"

Daris juga optimis partainya bisa berbicara banyak di Pemilu 2024, meski sempat dinyatakan tidak lolos, namun akhirnya bisa ikut Pemilu.

"Artinya kita bersyukur yah. Kita agak terseok-seok diawal, nah ini diluar dugaan dan ini adalah proses membuat bangkit nya partai partai ummat di Indonesia," tutupnya***