Bekasi / Kota /
Follow daktacom Like Like
Selasa, 26/07/2022 16:00 WIB

PD Migas Kota Bekasi Diganjar Penghargaan Mitra Most Innovative Pertamina Hulu Energi

WhatsApp Image 2022 07 27 at 17.12.40
WhatsApp Image 2022 07 27 at 17.12.40

BEKASI, DAKTA.COM - Perusahaan Daerah (PD) Minyak dan Gas (Migas) Kota Bekasi diganjar penghargaan Mitra Most Innovative dalam acara tahunan Pertamina Hulu Energi.

Acara yang di helat di PCC Ballroom, Hotel Truntum Padang, Sumatera Barat pada Jumat (01/7/2022) itu mengundang 30 KSO atau Mitra Pertamina Hulu Energi dalam rapat Upstream Partnership Forum tahun 2022.

"Alhamdulillah PD Migas masih diberikan kepercayaan sebagai Mitra Pertamina Hulu Energi. Ini pecutan baru untuk kami, khususnya dalam mengelola sumur Migas milik Pertamina yang ada di Kota Bekasi," ucap Plt Direktur Utama PD Migas Kota Bekasi saat di hubungi, pada Selasa (26/7/2022).

Selanjutnya, dalam Apel Akbar Pemerintah Kota Bekasi, pada Senin (24/7/2022), Penghargaan diserahkan oleh Plt Wali Kota Tri Adhianto kepala Plt Direktur Minyak dan Gas (Perseroda), di Plaza Balai Kota Bekasi.

Dirinya tidak menampik, bahwa posisinya sebagai Plt Direktur Utama PD Migas Kota Bekasi untuk meneruskan estafet kepemimpinan direksi sebelumnya dengan segudang permasalahan internal maupun eksternal. Kendati demikian, sebagai Perseroda, tentunya Migas akan membangun terus peningkatan kinerja kegiatan eksplorasi dan eksploitasi sektor hulu.

Sebab itu, perlu adanya mitra yang sama-sama saling menguntungkan untuk kepentingan pembangunan Kota Bekasi kedepan.

"Perdanya sudah jelas, bahwa kami adalah Perseroda yang berkegiatan usaha dalam pengelolaan minyak dan gas dari hulu di Kota Bekasi. Badan Hukum Perseroda memberi keleluasaan bergerak dalam bisnis secara B to B dengan independensi yang kuat tanpa intervensi pihak manapun. Hal ini positif tentunya, untuk mencapai proyeksi perusahaan yang sehat," pungkas Apung.

Seraya demikian, dirinya meyakini langkah-langkah tersebut berdampak baik untuk BUMD yang di nahkodainya, sehingga dapat berkontribusi dalam pendapatan daerah.

"Kalau sudah sehat, Insya Allah bisa setor deviden ke PAD tahun 2023. Namun diusahakan dapat terealisasi tahun ini walaupun tanpa beban target dari pemerintah kota" tutup Apung.

Reporter : Warso Sunaryo
- Dilihat 957 Kali
Berita Terkait

0 Comments