Pihak Holywings Klaim Kecolongan Promosi Oknum Pegawainya
DAKTA.COM - General Manager Project Company Holywings, Yuli Setiawan mengklaim, pihaknya dirugikan oleh oknum pegawai yang telah mempromosikan nama Muhammad dan Maria sehingga menyebabkan polemik di masyarakat. Pasalnya, Ia mengaku pihak Manajemen tidak mengetahui adanya promosi nama tersebut.
Yuli menegaskan, pihaknya tidak mengetahui sebelumnya terkait nama promosi yang menjadikan gonjang-ganjing di masyarakat. Sehingga, Ia merasa kecolongan dengan adanya promosi tersebut
"Bahwa pihak manajemen HW tidak pernah mengetahui sebelumnya, sehingga dalam hal ini merasa kecolongan dengan tindakan oknum tim promosi sosial media yang sengaja menggunakan nama tersebut dengan motif secara internal sedang kita dalami," paparnya.
Menurut Yuli, Ia dirugikan karena sebelumnya promosi terkait nama-nama sama sekali tidak membuat kegaduhan di masyarakat.
"Karena HW Indonesia saat ini sangat dirugikan juga oleh tim promosi tersebut. Karena promo sebelumnya itu tidak ada masalah dengan nama-nama itu," jelasnya.
Adapun menurut Yuli, pihaknya telah melakukan promosi terkait nama-nama selama tiga bulan. Seperti nama Firman dan Feni, Daniel dan Dewi, Tomi dan Talia, Andreas dan Amanda, William dan Widya, Kevin dan Kartika, Leo dan Lisa, Eka dan Elisabeth, serta Roni dan Ririn.
"Memang kita pada hari itu pada tanggal 23 pihak manajemen juga kaget, kenapa yang dimunculkan nama itu Muhammad dan Maria, jadi ketika kita tahu postingan itu jam 2 siang, kita sebagai manajemen operasional kami tahu dari grup Customer servis," jelasnya.
"Banyak yang komen di medsos kenapa namanya muhammad dan maria. Kami baru menyadari. Ketika kami menyadari, manajemen langsung minta takedown postingan tersebut," sambungnya.
Sumber | : | OKEZONE |
- TNI Bersinergi Dengan KPK Berantas Korupsi
- Apresiasi Kinerja Prabowo, Lewat CN-235 Industri Dirgantara Indonesia Mendunia
- Fenomena Kebocoran Data Pribadi di Indonesia: Ancaman Serius bagi negara dan masyarakat
- Dirjen Imigrasi Sebut Data Paspor RI Aman dan tidak Ada Kebocoran
- Transformasi Sistem Pertanian Bantu Capai Ketahanan Pangan
- IDEAS Ungkap Pentingnya Distribusi Kurban ke Daerah Pelosok
- ICMI: Pemerintah Awasi Ketat Al Zaytun Sebar Ajaran Menyimpang dan Sesat
- Kereta Cepat Jakarta Bandung Gratis 3 Bulan Mulai Juli
- Persis: Pesantren Al Zaytun Harusnya Sudah Dibekukan
- Partai Ummat Konsisten Dukung Anies, Pilihan Kedua Prabowo
- Prioritaskan Keutuhan Umat, PP Persis Jaga Jarak dengan Semua Partai Politik
- Waligereja Indonesia dan PP Muhammadiyah Sepakat Jadikan Agama Sebagai Kanopi Suci
- Sekjen PBB Desak Semua Negara Terus Dukung WHO
- PKS TERSERET DALAM KEMELUT PERSETERUAN NASDEM VS PDIP DALAM KASUS KORUPSI BTS JOHNY G PLATE MELALUI KASUS BUKIT ALGORITMA BUDIMAN SUDJATMIKO?
- Nol Pajak Kendaraan Listrik Buat Pemasukan DKI Turun
0 Comments