Nasional /
Follow daktacom Like Like
Selasa, 21/06/2022 08:00 WIB

Kemenag: Jemaah Calon Haji Sakit akan Diberikan Layanan Safari Wukuf

jemaah haji wukuf di padang arafah saat pandemi 5 169
jemaah haji wukuf di padang arafah saat pandemi 5 169

DAKTA.COM-  Kepala Biro Humas, Data, dan Informasi Setjen Kementerian Agama Akhmad Fauzin mengatakan pemerintah akan memberikan layanan bimbingan ibadah dan pendampingan bagi jemaah calon haji Indonesia yang sakit, termasuk safari wukuf.

"Termasuk mendampingi guna memberikan rasa nyaman dan tenang kepada jemaah sakit. Di samping itu juga memberikan pemahaman bahwa pada waktunya wukuf, jemaah akan disafariwukufkan," ujar Akhmad dalam keterangannya di laman resmi Kemenag dikutip Senin (20/6).

Sebagai informasi, layanan safari wukuf diberikan bagi jemaah yang berhalangan melakukan rukun haji wukuf di Padang Arafah karena masalah kesehatan dengan kendaraan tertentu. Namun, layanan itu diberikan dengan persyaratan tertentu.

Fauzin merinci per Sabtu (18/6) lalu, jumlah jemaah haji Indonesia yang sakit di Saudi sebanyak 90 orang. Dari jumlah itu, sebanyak 65 orang menjalani rawat jalan, 24 orang dirawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) dan satu orang dirawat di Rumah Sakit Arab Saudi (RSAS) Madinah.

Selain safari tawaf, Fauzin mengatakan pemerintah akan memberikan pendampingan terkait cara bersuci dan tayamum, cara melaksanakan shalat, serta membimbing doa-doa dan zikirnya.

"Pemerintah setiap saat hadir serta bertanggung jawab mensafariwukufkan seluruh jemaah sakit yang dapat dibawa ke Arafah," kata dia.

 

Di sisi lain, Fauzin menjelaskan kondisi cuaca di Arab Saudi sangat panas. Tercatat suhu tertinggi mencapai 46 derajat dan celsius suhu terendah 35 derajat celsius.
Melihat kondisi itu, Ia mengimbau kepada jemaah haji Indonesia untuk membatasi aktivitas di luar ruangan.

"Jangan menunggu haus untuk minum, menjaga kesehatan dengan makan tepat waktu serta istirahat yang cukup," ujar dia.


 


 

 

Sumber : CNN INDONESIA
- Dilihat 586 Kali
Berita Terkait

0 Comments