Warga Adukan Pengerukan Saluran, Dewan Adhika Siap Sampaikan ke UPTD Bina Marga
BEKASI, DAKTA.COM - Persoalan infrastruktur menjadi poin penting dalam moment reses yang digelar anggota legislatif dihadapan masyarakat. Baik itu seperti perbaikan saluran, renovasi kantor RW menjadi salah satu dari sekian usulan yang disampaikan dalam momen tersebut.
Seperti halnya, yang diutarakan warga RW 03 Kel. Kayuringin Jaya, Bekasi Selatan, Kota Bekasi dihadapan Anggota DPRD Kota Bekasi Fraksi PKS Adhika Dirgantara saat menggelar reses, Sabtu (11/6).
"Musim hujan wilayah RW 03 sering kebanjiran. Karena saluran perbatasan di RW 16 sudah dangkal. Dan ini biasanya paling terdampak ada di RT 05/03," kata Maman Permana salah seorang warga saat menyampaikan aspirasi kepada Adhika.
Hal senada juga disampaikan peserta reses lain, yakni Abdul Razak. Menurutnya realisasi pengerukan sejauh ini hanya isapan jempol yang tidak ada kerja nyata dari Pemda Kota Bekasi. "Lebih dari empat tahun gak ada realisasi pengerukan. Ini untuk menjadi perhatian karena paling utama, rumah saya salah satunya menjadi korban banjir," seloroh Abdul Razak.
Fikah, salah seorang kader Posyandu Melati 1 menyuarakan aspirasi dari para kadernya yakni pembangunan wastafel dan kamar mandi diruangan sekretariat bersama. "Yang masih kita ingin harapkan agar kita punya wastafel dan kamar mandi. Kesian bu bidan mau cuci tangan susah, gak ada wastafelnya. Ingin sekali segera dipenuhi karena sangat urgent," harap Fikah.
Menanggapi hal itu, Adhika yang juga Anggota Komisi III DPRD Kota Bekasi memberikan jawaban tegas. Bahwa persoalan infrastruktur ditingkat kecamatan sudah ada UPTD yang membidanginya yakni Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA).
"Kalau pendangkalan bisa kita dahulukan. Jadi yang diperlukan pengerukan/pematusan bisa kita upayakan. Tapi ini perlu diperhatiin juga oleh warga, naikin puingnya ke pembuangannya butuh anggaran swadaya," ucap Adhika.
Disisi lain persoalan infrastruktur, jika terdapat bangunan yang berdiri di atas saluran dan menghambat proses pengerukan.
Merespons tentang posyandu lanjut Adhika, Pemerintah Kota Bekasi tahun ini menyediakan menyiapkan anggaran renovasi posyandu dengan nilai anggaran Rp 100 juta.
"Mudah-mudahan ini bisa suit sama Posyandu Melati II anggarannya. Termasuk kita harap di dalamnya ada pembangunan kamar mandi dan wastafel," tutupnya.
Reporter | : |
- Lantik 10.000 Kader RKI Kota Bekasi, PKS Siap Menangkan Pemilu 2024
- Komitmen Bangun Perdamaian, Djajang Buntoro Apreasiasi Kepala Daerah Kota Bekasi
- Aji Ali Sabana Dinilai Tak Mampu Bawa Perubahan Nasdem Kota Bekasi
- Temui Pendemo, Pimpinan Baznas Kota Bekasi Paparkan Program Pemberdayaan dan Pendistribusian Mustahik
- Mengenal Sosok Djajang Buntoro, Bangun Persaudaraan Tanpa Batasan Suku dan Agama
- Khidmat, Baznas Kota Bekasi Gelar Khatmil Qur'an di HUT Baznas ke 22
- Giat Bersih-bersih, Forbakti dan Forum Pemuda NTT Kota Bekasi Ikut Meriahkan HAB ke 77
- Napak Tilas Perjuangan KH Noer Ali, Tokoh di Kota Bekasi Bangkitkan Warisan Leluhur Sobatande
- Plt Wali Kota Bentuk TP3 Gantikan TWUP4 Bentukan Rahmat Effendi
- Optimalkan Pelayanan, Kecamatan Bantargebang Launching Palem Merah
- Puskapkum Dorong DPR Terima Perppu Cipta Kerja dan Lakukan Legislative Review
- SMB Hadirkan Perayaan Menyambut Tahun Baru Bersama Padi Reborn
- Khidmat Sambut Tahun Baru, DPD Golkar Kota Bekasi Gelar Golkar Bershalawat
- Tepati Janji Pembangunan, Dewan Anim Dapat Apresiasi Tinggi dari Warga Jatisari, Jatiasih
- SMB Sambut Akhir Tahun dengan Wahana Secret Jungle, One Day Sale dan New Year’s Eve 2023
0 Comments