Bekasi / Kota /
Follow daktacom Like Like
Kamis, 15/10/2020 13:37 WIB

Jaja: Program Masjid Harus Inovatif, Sehingga Menjadi Daya Tarik Kaum Milenial

Pelantikan DMI Kota Bekasi 2020 2025
Pelantikan DMI Kota Bekasi 2020 2025
BEKASI, DAKTA.COM - Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Bekasi Jaja Jaelani mendorong peran masjid harus mampu menjadi basis ekonomi umat yang mampu melibatkan kaum milenial.
 
"Ke depan harus dipikirkan bagaimana kaum milenial ini terpaut hatinya dengan masjid. Sehingga program - programnya harus inovatif khususnya mempersiapkan industri 4.0," kata Jaja kepada Dakta seusai pelantikan pengurus DMI yang baru periode 2020 - 2025 di aula KH. Noer Ali, Islamic Center Bekasi.
 
Ia menjelaskan, masjid sudah saatnya menjadi pusat ekonomi umat yang mampu mensejahterakan warga sekitar. Sehingga tidak saja sebagai tempat shalat tetapi pusat kegiatan umat.
 
"Pengurus masjid harus melihat potensi - potensi ekonomi yang dimaksimalkan. Termasuk juga, masjid dapat menjadi basis kekuatan umat dalam persatuan bangsa," paparnya.
 
Sementara tema dalam pelantikan pengurus DMI yakni; Optimalisasi peran dan fungsi masjid dalam pemberdayaan umat di era industri 4.0.
 
Dalam kegiatan pelantikan pengurus DMI, Baznas Kota Bekasi juga ikut ambil dalam memberikan alat kebersihan untuk mushala di 56 kelurahan se Kota Bekasi.
 
"Ini salah satu bentuk program kita dalam memberikan alat kebersihan buat mushola. Semoga bermanfaat," ujar Ketua Baznas Kota Bekasi Paray Said.
 
Menurutnya, sejauh ini Baznas Kota Bekasi juga aktif memberikan bantuan baik melalui lembaga sosial dan organisasi keislaman.
 
"Di tengah pandemi, memang alokasi penyaluran program kita jauh lebih banyak dibanding di luar pandemi," jelas Paray Said.
 
Dalam kesempatan tersebut, turut hadir Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi, Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto, Ketua Pengurus Wilayah DMI Jawa Barat Ahmad Sidiq, Ketua DPRD Kota Bekasi Choiruman J. Putro dan Ketua MUI Kota Bekasi KH. Mir'an Syamsuri.
Reporter :
- Dilihat 1402 Kali
Berita Terkait

0 Comments