Bekasi / Kota /
Follow daktacom Like Like
Senin, 05/10/2020 08:51 WIB

Lurah Aren Jaya Soal Teroris: Informasinya Kerja Ojek Online

Ilustrasi terorisme (Dakta/Rafi)
Ilustrasi terorisme (Dakta/Rafi)

BEKASI, DAKTA.COM - Lurah Arenjaya - Bekasi Timur, Ani Srikusdiani membenarkan Densus 88 Anti-teror Mabes Polri datang kewilayahnya guna melakukan penangkapan terduga teroris, pada Minggu (4/10) pagi.

Menurut Ani, kontrakan tempat tinggal terduga teroris berada di Jalan Timor 5 RT 05/09 dan yang berada dilokasi hanya istri dan anaknya, sedangkan terduga tidak berada di tempat. “Iya, tadi Binmaspol sudah ke sana,” ucap Ani, Senin (5/10).

 

Saat digrebek bersangkutan tida ada dirumah hanya ada istri dan anaknya. Sedangkan sang terduga teroris MTA (27) ditangkap ditempat berbeda. Lebih jauh, Ani menyebut, petugas datang ke kontrakan yang ditempati terduga untuk melakukan penggeledahan dan mencari barang bukti. Dan saat kegiatan itu petugas pun minta didampingi Binmaspol dan perangkat RT/RW, serta pemilik kontrakan yang ditempati terduga.

“Istrinya ikut dampingin juga, hasil dari penggeledahan itu yang dibawa ada laptop, dompet berisi uang 200 ribu, dan sejumlah dokumen lainnya,” ungkapnya.

Adapun soal asal-usul dari terduga teroris dan keseharian yang dilakukannya. Ani menuturkan, jika yang bersangkutan dan keluarganya baru tinggal dan mengontrak sekitar enam bulan. Sedangkan aktifitas sehari-hari dari informasi warga, dia ojek online. “Asalnya dari Lampung, mungkin termasuk jaringan teroris Lampung,” pungkas Ani.

Seperti diketahui, pada Ahad (4/10), sebanyak empat terduga teroris berhasil diamankan Densus 88 Anti-teror Mabes Polri. M Tsabat Abdullah (MTA) merupakan salah satu dari terduga teroris tersebut.

Selain dia, tiga terduga teroris yang merupakan satu kelompok jaringan teroris Jamaah Islamiyah (JI) juga diamankan di lokasi berbeda, yakni M Nasir, Nur M Maulidi Kusnanto dan Irfan Gunawan.

Penangkapan ketiganya pun petugas berhasil sita sejumlah barang bukti, seperti buku, sajam, senpi laras panjang, busur dan beberapa barang lain.

Reporter :
- Dilihat 1381 Kali
Berita Terkait

0 Comments