Sabtu, 26/09/2020 13:46 WIB
Gaya Belajar Anak Anda Visual, Auditori, atau Kinestetik?
DEPOK, DAKTA.COM - Pusat Pembelajaran Keluarga (Puspaga) Kota Depok, Jawa Barat mengajak para orang tua untuk mencermati gaya belajar anak. Hal tersebut berguna untuk memudahkan mereka ketika mendampingi anak dalam proses belajar dari rumah (BDR).
"Setiap anak memiliki berbagai gaya belajar, secara visual, auditori, dan kinestetik," ujar konselor Puspaga Depok, Hartuti.
Menurut Hartuti, anak dengan ciri gaya belajar auditori akan lebih mengingat sesuatu dari apa yang didengar daripada yang dilihat. Karena itu, mereka cenderung senang membaca dengan mengeluarkan suara atau menggerakkan bibir mereka.
"Cara belajar yang tepat untuk auditori yaitu dengan mengajak anak belajar sambil mendengarkan musik yang disukainya. Apabila membaca buku, bisa sambil diucapkan dengan suara pelan untuk lebih mudah mengingat," jelasnya.
Hartuti menyebut, anak dengan kemampuan visual memiliki estetika yang tinggi, khususnya terkait kerapian. Anak-anak ini cenderung lebih mudah mengingat sesuatu dengan cara menggambar.
"Kita bisa memantik perhatian anak saat belajar dengan gambar maupun video atau sambil lakukan doodling supaya lebih fokus. Membaca buku yang tidak hanya tulisan saja, tetapi juga memiliki ilustrasi," tutur Hartuti.
Sementara itu, anak dengan gaya belajar kinestetik, menyenangi belajar dengan metode praktik. Mereka menyukai aktivitas yang melibatkan gerakan tubuh, seperti olahraga atau menari.
"Saat mendapatkan materi belajar, bila memungkinkan segera coba praktikkan. Selain itu, bisa juga sambil melakukan aktivitas yang melibatkan gerakan, misalnya sambil berjalan atau sesederhana menjentikkan jari," ujarnya.
Editor | : | Dakta Administrator |
Sumber | : | Republika Online |
- Mengapa RRC- PKC buru-buru mengundang Prabowo?
- Pekerjaan Rumah Menanti Hadi dan AHY
- Haram Golput, Pilih Pemimpin yang Mampu Menjaga Agama dan Negara
- Pengamat militer Connie Rahakundini Bakrie : Prabowo Subianto Hanya Akan Menjabat Sebagai Presiden Selama Dua atau Tiga Tahun Apabila Terpilih Dalam Pemilu 2024
- Anies Sebut Film 'Dirty Vote' Cara Rakyat Respons Kecurangan
- Cara Top Up Genshin Impact Murah: Menambah Kristal Tanpa Merusak Dompet
- DPR BUKAN LAGI RUMAH RAKYAT, ASPIRASI PEMAKZULAN JOKOWI DIPERSEKUSI?
- Etika Politik "Endasmu Etik"
- PENGUSAHA JANGAN LEBAY, KAITKAN BOIKOT PRODUK TERAFILIASI ISRAEL DENGAN ANCAMAN PHK MASSAL!
- Eddy Hiariej Terima Rp3 M atas Janji SP3 Kasus Helmut di Bareskrim
- KPU Masih Analisis Sistem soal Dugaan Kebocoran Data DPT Pemilu 2024
- Beban Berat Nawawi Pulihkan Kepercayaan KPK
- Bareskrim Selidiki Peretasan Data Pemilih di KPU
- Panja DPR-Kemenag Tetapkan Biaya Haji 2023, Jamaah Harus Bayar Rp 56 Juta
- Boikot Produk Terafiliasi Israel di Indonesia Bisa Melalui Penerapan UU JPH
0 Comments