Sabtu, 04/07/2020 09:58 WIB
Termasuk Kota Bandung, 10 Daerah di Jabar Zona Biru Corona
BANDUNG, DAKTA.COM - Wilayah Kota Bandung berhasil masuk zona biru berdasarkan hasil evaluasi tim Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Jawa Barat terhadap level kewaspadaan di 27 kota/kabupaten di wilayah tersebut.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan hasil evaluasi tersebut menempatkan Kota Bandung bersama sembilan daerah lainnya di provinsi itu yang berstatus zona biru atau level 2 risiko pandemi virus corona (Covid-19).
"Kami laporkan bahwa ada terjadi peningkatan kasus yang harus diwaspadai dan ini menjadi kesepakatan wali kota atau bupati untuk meningkatkan kewaspadaan. Sampai 24 Juni, jumlah zona hijau baru satu yaitu ada di Kota Sukabumi," ucap pria yang karib disapa Emil itu di Bandung, Jumat (3/7).
"Kemudian jumlah zona biru turun, sekarang tinggal 10 kota/kabupaten dan zona kuning naik jadi 16 kota/kabupaten," imbuhnya.
Atas dasar itu, Emil pun meminta kepada para kepala daerah melalui konferensi video agar tetap mewaspadai penyebaran penularan virus corona (Covid-19).
"Kita tidak bisa diam saja karena meyakini Covid-19 ini akan panjang urusannya sehingga tingkat kewaspadaan jangan turun," tegasnya.
Emil pun secara khusus mengapresiasi Kota Bandung yang menunjukkan zona biru level kewaspadaan. Ia pun meminta Pemkot yang menjadi ibu kota Provinsi Jabar tersebut agar mempertahankan dan meningkatkan kinerja memerangi Covid-19.
"Kota Bandung satu-satunya zona biru di wilayah Bandung raya sementara biru di Bandung raya lainnya turun baik Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat maupun Kabupaten Sumedang," kata pria yang juga mantan Wali Kota Bandung tersebut.
Selain Kota Bandung, sembilan kota lain yang masuk zona biru adalah Kabupaten Cianjur, Kuningan, Majalengka, Purwakarta, Sumedang, dan Tasikmalaya. Kemudian Kota Banjar dan Kota Tasikmalaya.
Kabupaten Sukabumi dan Kota Bandung sendiri baru masuk zona biru, di mana sebelumnya digolongkan ke dalam zona kuning.
Sementara itu, dari evaluasi Gugus Tugas Covid-19 Jabar, juga memindahkan sejumlah wilayah dari zona biru ke zona kuning. Wilayah-wilayah yang turun jadi zona kuning itu adalah Kabupaten Bandung, Bandung Barat, Ciamis, Cirebon, Pangandaran, Subang, Kota Cimahi, dan Kota Cirebon.
Dan, wilayah-wilayah yang tetap di zona kuning dari evaluasi sebelumnya adalah Kabupaten Bekasi, Bogor, Garut, Indramayu, Karawang, Kota Bekasi, Kota Bogor, dan Kota Depok.
Rapor Kerja Gugus Tugas
Emil juga menyampaikan penilaian rapor kota/kabupaten di Jawa Barat untuk kinerja gugus tugas. Ia berharap kekompakan gugus tugas provinsi maupun kota/kabupaten tetap terjaga selama menghadapi pandemi.
Ada enam indikator kinerja gugus tugas yaitu aspek pencegahan, deteksi, manajemen fasilitas kesehatan dan pemakaman, jaring pengaman sosial, operasi lapangan dan penegakan aturan serta tata kelola kelembagaan.
Dari enam indikator tersebut ada tiga kota/kabupaten terbaik yang dinilai dari seluruh daerah di Jabar. Dalam hal indikator pencegahan, daerah yang mendapatkan rapor terbaik adalah Kota Bandung, Kota Sukabumi, dan Kabupaten Bogor.
Untuk indikator deteksi tiga daerah terbaik adalah Kota Bandung, Kota Bekasi, dan Kabupaten Bogor. Indikator fasilitas kesehatan dan pemakaman (Kota Bogor, Kota Bekasi, Kabupaten Sumedang).
Indikator jaring pengaman sosial (Kota Sumedang, Kota Depok, Kota Sukabumi). Indikator operasi lapangan dan penegakan (Kota Bandung, Kota Bogor, Kota Tasikmalaya). Sedangkan indikator tata kelembagaan ditempati Kabupaten Bogor, Kota Bandung, dan Kota Bekasi.
Editor | : | Dakta Administrator |
Sumber | : | CNN Indonesia |
- Pekerjaan Rumah Menanti Hadi dan AHY
- Haram Golput, Pilih Pemimpin yang Mampu Menjaga Agama dan Negara
- Pengamat militer Connie Rahakundini Bakrie : Prabowo Subianto Hanya Akan Menjabat Sebagai Presiden Selama Dua atau Tiga Tahun Apabila Terpilih Dalam Pemilu 2024
- Anies Sebut Film 'Dirty Vote' Cara Rakyat Respons Kecurangan
- Cara Top Up Genshin Impact Murah: Menambah Kristal Tanpa Merusak Dompet
- DPR BUKAN LAGI RUMAH RAKYAT, ASPIRASI PEMAKZULAN JOKOWI DIPERSEKUSI?
- Etika Politik "Endasmu Etik"
- PENGUSAHA JANGAN LEBAY, KAITKAN BOIKOT PRODUK TERAFILIASI ISRAEL DENGAN ANCAMAN PHK MASSAL!
- Eddy Hiariej Terima Rp3 M atas Janji SP3 Kasus Helmut di Bareskrim
- KPU Masih Analisis Sistem soal Dugaan Kebocoran Data DPT Pemilu 2024
- Beban Berat Nawawi Pulihkan Kepercayaan KPK
- Bareskrim Selidiki Peretasan Data Pemilih di KPU
- Panja DPR-Kemenag Tetapkan Biaya Haji 2023, Jamaah Harus Bayar Rp 56 Juta
- Boikot Produk Terafiliasi Israel di Indonesia Bisa Melalui Penerapan UU JPH
- Gibran tak Hadir di Dialog Muhammadiyah, Muti: Kami Sayangkan, Sudah Diberi Kesempatan
0 Comments