Bekasi / Kabupaten /
Follow daktacom Like Like
Rabu, 01/07/2020 13:52 WIB

Klaster Baru, Pasien Positif Covid-19 di Kabupaten Bekasi Bertambah Jadi 26 Kasus

(dok) Seorang pekerja medis memeriksa pasien di Wuhan (Foto: Xinhua)
(dok) Seorang pekerja medis memeriksa pasien di Wuhan (Foto: Xinhua)
CIKARANG, DAKTA.COM - Pasien positif aktif Covid-19 di wilayah Kabupaten Bekasi bertambah menjadi 26 orang menyusul ditemukannya klaster baru di sebuah perusahaan.
 
Setidaknya terdapat 17 kasus baru dalam dua hari terakhir yang mayoritas di antaranya berasal dari kaum pekerja pabrik di salah satu perusahaan di kawasan industri dan saat ini perusahaan tersebut diinstruksikan untuk menghentikan aktivitas produksi akibat adanya kasus Covid-19.
 
Juru Bicara Gugus Tugas Kabupaten Bekasi, Alamsyah mengatakan dari 17 kasus baru, sebanyak 14 kasus merupakan pasien dari kalangan buruh, sedangkan tiga kasus lainnya merupakan istri dan dua anak dari buruh yang terkonfirmasi positif.
 
"Mereka yang terkonfirmasi positif, berusia antara 40 -55 tahun. Sedangkan istri dari salah satu pasien berusia 30 tahun dan anak 9 dan 11 tahun," ungkapnya di Cikarang, Rabu (1/7).
 
Pihaknya masih melakukan pelacakan dengan metode tes cepat terhadap sejumlah orang yang sempat kontak langsung dengan pasien terkonfirmasi positif Covid-19. 
 
Dari pelacakan sementara, penambahan kasus ini berasal dari empat kecamatan di Kabupaten Bekasi, di antaranya, Kecamatan Karangbahagia, Cikarang Pusat, Cikarang Utara dan yang terbanyak di Cikarang Timur.
 
Alamsyah menambahkan, adanya kasus baru mengakibatkan pertambahan jumlah Covid-19 karena sudah satu pekan ini tidak ada penambahan kasus di Kabupaten Bekasi.
 
"Sebelumnya tinggal menyisakan sembilan pasien yang dirawat di rumah sakit dan mengisolasi mandiri," katanya.
 
Dengan ditemukan klaster baru, jumlah kasus Covid-19 di Kabupaten Bekasi menjadi 263 kasus, sebanyak 217 pasien di antaranya sembuh, dan 20 pasien meninggal dunia. Sedangkan pasien aktif menjadi 26 pasien, sebanyak 15 pasien dirawat di rumah sakit dan 11 orang isolasi mandiri.
 
Saat ini Kabupaten Bekasi masih berada di zona kuning dalam penyebaran Covid-19. Oleh karenanya, masyarakat diimbau tetap waspada terhadap penularan virus corona. **
 
Reporter : Ardi Mahardika
Editor :
- Dilihat 1705 Kali
Berita Terkait

0 Comments