Mari Menghidupkan Malam Ramadhan Dengan Tarawih
DAKTA.COM - Dinamakan shalat tarawih yang artinya istirahat, karena orang yang melakukan shalat tarawih beristirahat setelah melaksanakan shalat empat raka’at. Shalat tarawih termasuk qiyamul lail atau shalat malam. Akan tetapi shalat tarawih ini dikhususkan di bulan Ramadhan. Jadi, shalat tarawih ini adalah shalat malam yang dilakukan di bulan Ramadhan.
Adapun shalat tarawih tidak disyariatkan untuk tidur terlebih dahulu dan shalat tarawih hanya khusus dikerjakan di bulan Ramadhan. Sedangkan shalat tahajud menurut mayoritas pakar fiqih adalah shalat sunnah yang dilakukan setelah bangun tidur dan dilakukan di malam mana saja.
Para ulama sepakat bahwa shalat tarawih hukumnya adalah sunnah (dianjurkan). Bahkan menurut Ahnaf, Hanabilah, dan Malikiyyah, hukum shalat tarawih adalah sunnah mu’akkad (sangat dianjurkan).
Keutamaan Shalat tarawih, yaitu (1) bisa menggugurkan dosa dengan syarat karena iman yaitu membenarkan pahala yang dijanjikan oleh Allah dan mencari pahala dari Allah, dosa yang diampuni bisa mencakup dosa besar dan dosa kecil. Seperti dalam hadist riwayat Bukhari dan Muslim “Barangsiapa melakukan qiyam Ramadhan karena iman dan mencari pahala, maka dosadosanya yang telah lalu akan diampuni."
(2) Shalat tarawih yang dilakukan berjamaah pahalanya seperti shalat semalam penuh, seperti dalam hadist Ahmad dan Tirmidzi. Syaikh Al Albani “Siapa yang shalat bersama imam sampai ia selesai, maka ditulis untuknya pahala qiyam satu malam penuh.”
(3) Shalat tarawih juga seperti seutama-utamanya shalat, Ulama-ulama Hanabilah (madzhab Hambali) mengatakan bahwa seutama-utamanya shalat sunnah adalah shalat yang dianjurkan dilakukan secara berjama’ah.
Karena shalat seperti ini hampir serupa dengan shalat fardhu. Kemudian shalat yang lebih utama lagi adalah shalat rawatib (shalat yang mengiringi shalat fardhu, sebelum atau sesudahnya). Shalat yang paling ditekankan dilakukan secara berjama’ah adalah shalat kusuf (shalat gerhana) kemudian shalat tarawih. wallahu a'lam bis-shawab.
Editor | : | |
Sumber | : | Radio Dakta |
- Banyak Gunung Alami Erupsi, Benarkah Pertanda Kiamat Dekat?
- 8 Keutamaan Mengajarkan Ilmu
- Sikap-Sikap yang Termasuk dalam Kemurtadan
- Ramadhan Telah Pergi, Bagaimana Kualitas Keimanan Kita?
- Hindari Kufur Nikmat, Berikut Lima Cara Mendapat Kepuasan Hidup
- Empat Janji Allah yang Tertuang Dalam Alquran
- Muhasabah Bagi Mukmin
- Cara Mempertahankan Iman Setelah Ramadhan
- Istighfar Sebagai Pembuka Pintu Rezeki
- Parfum Jabir bin Hayyan
- Bagaimana Islam Memandang Kesehatan Mental?
- Doa Meminta Keturunan yang Saleh
- Ikhtiar dan Tawakal
- Janganlah Mencela Makanan
- Keajaiban Rezeki
0 Comments