Ahad, 19/04/2020 12:52 WIB
Pemkot Bekasi Bantah Kurangi Jatah Bansos, Begini Penjelasannya
BEKASI, DAKTA.COM - Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi menegaskan bahwa Pemerintah Kota Bekasi tidak mengurangi jatah bantuan sosial (bansos) yang diberikan dari Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
"Semua bantuan dari Pak Presiden maupun Pak Gubernur menggunakan jasa kantor Pos dan tidak melalui jaringan aparatur pemerintah daerah," jelas Rahmat Effendi dalam keterangannya yang diterima Dakta, Ahad (19/4).
Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa bantuan sosial selama Covid-19 ada dari beberapa sumber di antaranya, dari Pemerintah Pusat yang datanya berdasarkan Data Terpadu Kesehjateraan Sosial (DTKS) Kementrian Sosial RI.
"Sampai sekarang belum cair, yang informasinya akan diberikan sebesar Rp600 ribu dan diberikan langsung dari warga ke warga melalui jasa kantor Pos," ujarnya.
Kemudian, lanjutnya, ada juga bantuan dari Pemprov Jabar yang pengirimannya menggunakan jasa kantor Pos yang isinya dalam bentuk sembako seharga Rp350 ribu dan uang tunai Rp150 ribu.
"Warga penerima sebanyak kurang lebih 27.827 Kepala Keluarga se-Kota Bekasi. Bantuan Gubernur ini sudah berjalan ke warga sejak tanggal 17 April 2020," katanya.
Ketua Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 di Kota Bekasi ini menyampaikan Pemerintah Kota Bekasi juga menyalurkan bantuan sembako yang isinya berbeda dari kedua bantuan tersebut karena keterbatasan kemampuan keuangan Pemda.
"Isi bantuan dari Pemkot itu berisi 5 kg beras, 7 buah mie instan, 1 kaleng sarden, 1 botol kecil kecap dan saos, dan ada beberapa produk UMKM," ungkapnya.
Ia menuturkan, bantuan yang diberikannya itu disalurkan dari kecamatan, kelurahan, RT/RW, dan Pamor diperbantukan yang bertugas di RW se-Kota Bekasi.
Ia menambahkan, semua penerima bantuan tersebut tidak boleh dua kali lipat atau double. Jadi yang sudah menerima bantuan dari Pemerintah Pusat tidak boleh menerima bantuan dari Pemprov Jabar maupun Pemkot Bekasi, dan sebaliknya begitu. **
Reporter | : | Warso Sunaryo |
Editor | : |
- Ulama Siap Jadi Jurkam Tri Adhianto pada Pemilu 27 November 2024
- Faisyal Hermawan Pastikan Tak Maju Cawalkot Bekasi, Tapi Usung Penuh Tri Adhianto
- Pilkada Kota Bekasi, Orange - Kuning Sudah Jalin Komunikasi
- Diajak Tri Adhianto Sahur Bersama, Mak Nisah Nangis Terharu
- RS Paramedika Resmi Beroperasi, Komitmen Melayani Kesehatan Masyarakat
- WOM Finance Resmikan Kantor Cabang Bekasi 5 - Harapan Indah
- Kekurangan Ribuan Surat Suara di Mustikajaya, Heri Koswara: KPU Kota Bekasi Dipertanyakan Profesionalitasnya
- Presiden PKS Serahkan Rekomendasi Calon Wali Kota Bekasi ke Heri Koswara
- WOM Finance Resmikan Kantor Cabang Bekasi 4 Jatiasih
- Berapi-api, Sambutan Herkos Bakar Semangat Peserta Kampanye di Bekasi Timur
- Ratusan Warga Kota Bekasi Akui Terbantu Program Sembako Murah TKRPP, Doakan Ganjar-Mahfud Presiden 2024
- BPBD Kota Bekasi Siap Hadapi Bencana Hidro Metrologi.
- Mantan Kadis LH Kota Bekasi Jadi Tersangka Korupsi Pengadaan Ekskavator dan Buldoser
- Kodim 0507/Bekasi Ajak Ratusan Anak Yatim Bermain Salju di Mall
- Pemasangan Alat Peraga Kampanye (APK) yang menyalahi aturan
0 Comments