Pemimpin Oposisi Israel Khawatir Intifada Akan Kembali Terjadi
TEL AVIV_DAKTACOM: Pemimpin oposisi “Israel” pada Selasa (18/8/2015) memperingatkan bahwa pemberontakan warga Palestina bisa kembali terjadi, mengatakan bahwa kedua belah pihak harus “bekerja sama” untuk mengatasi banjir
kekerasan yang baru-baru ini melanda wilayah Tepi Barat dan melanjutkan “pembicaraan damai”, seperti dilaporkan AP.
Isaac Herzog, pemimpin Persatuan Zionis “Israel” mengeluarkan seruannya setelah bertemu dengan presiden boneka Palestina Mahmoud Abbas di markasnya di Tepi Barat. Ini merupakan hal yang jarang terjadi, pertemuan tatap muka antara Abbas dengan pemimpin “Israel”.
Pertemuan tersebut terjadi di saat kekerasan meningkat di Tepi Barat. Pada Selasa (18/8) ratusan warga Palestina menghadiri pemakaman seorang pria yang dibunuh oleh pasukan Zionis sehari sebelumnya dengan dalih pria tersebut telah menyerang polisi “Israel”.
Ketegangan meningkat sejak Juli lalu saat pemukim ilegal ekstrimis Yahudi di Tepi Barat membom sebuah rumah yang mengakibatkan kebakaran hebat dan membunuh seorang bayi Palesina yang baru berusia 18 bulan dan ayahnya. Sejak itu, terjadi serangkaian serangan oleh warga Palestina dengan target tentara Zionis dan dari empat serangan terhadap tentara, tiga penyerang ditembak mati oleh tentara Zionis.
Berbicara kepada para wartawan di Ramallah, Herzog mengatakan ia dan Abbas mengadakan diskusi mendalam yang berlangsung lebih dari satu jam.
Dia mengklaim bahwa keduanya setuju untuk menenangkan situasi yang memburuk dan mencegah intifada baru.
“Kami pertama dan terutama harus mencegah intifada ketiga dan kami telah sepakat bahwa mencegah intifada ketiga harus dengan memerangi ‘teror’ dengan agresif di satu sisi dan di sisi lain bergerak menuju proses diplomatik,” klaimnya.
“Israel” dan pemerintah boneka Palestina pimpinan Abbas sering mengadakan “pembicaraan damai” namun tidak pernah berhasil menyepakati kesepakatan akhir.
Editor | : | |
Sumber | : | arrahmah.com |
- Ustadz Salim A Fillah dan Seluruh Mitra HNI Mengajak Masyarakat untuk Terus Dukung Palestina
- ARI-BP Segera Luncurkan Dua Program Bantuan Kemanusiaan bagi Rakyat Palestina
- ARI BP Bakal Gelar Aksi Bela Palestina saat Lahirnya UUD 1945 di Patung Kuda
- Ribuan Orang Gelar Aksi Solidaritas untuk Gaza di Depan Kedutaan Besar AS
- ARI-BP Kecam Israel atas Tewasnya Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Teheran
- Bukti Penggunaan Fosfor oleh Israel di Gaza Menguat
- Uni Emirat Arab Bebaskan Aturan Wajib Masker
- OKI Kutuk Serangan Bom ke Masjid Herat Afghanistan
- Negara-negara Arab Murka Politikus India Hina Nabi Muhammad
- Arab Saudi Larang Warganya Terbang ke Indonesia
- Paspor Elektronik Baru Arab Saudi
- Museum Holocaust di Sulut, MUI: Waspadai Israel Memanfaatkan Kondisi Ekonomi Nasional
- Jemaah Indonesia Bisa Langsung Umroh Tanpa Karantina dengan Syarat Ini
- Dicabutnya Larangan Terbang Langsung ke Saudi
- Masjidil Haram Resmi Dibuka dengan Kapasitas Penuh
0 Comments