Bekasi / Kabupaten /
Follow daktacom Like Like
Ahad, 22/03/2020 11:25 WIB

APDESI Usulkan Pelaksanaan Pilkades Ditunda Akibat Corona

Ilustrasi mencoblos pemilihan
Ilustrasi mencoblos pemilihan
CIKARANG, DAKTA.COM - Asosiasi Pemerintahan Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Kabupaten Bekasi meminta pemerintah Kabupaten Bekasi melakukan upaya pencegahan penyebaran virus corona saat pagelaran Pilkades serentak 19 April.
 
Seperti diketahui, Pemkab Bekasi bakal menggelar Pilkades di 16 desa, sebanyak 57 calon akan bersaing dalam pemilihan tersebut.
 
Namun di tengah merebaknya ancaman virus corona, dikhawatirkan pagelaran Pilkades 2020 ini menjadi sarana penyebaran penyakit karena akan berkumpul banyak orang, saat kampanye maupun pemilihan.
 
Sekretaris APDESI Kabupaten Bekasi, Jaut Sarja Winata mengatakan Pemkab Bekasi harus mengambil keputusan terkait pelaksanaan Pilkades 2020. Ia mengusulkan agar Pilkades pada 19 April 2020 dapat ditunda sampai kondisi sudah mebaik.
 
"Idealnya memang ditunda guna menghindari penyebaran penyakit, namun hal itu bergantung kebijakan pemerintah daerah," ujarnya di Cikarang, Ahad (22/3).
 
Sebagai Kepala Desa Tambun, Kecamatan Tambun Selatan, Jaut mengaku sudah menjalankan upaya pencegahan maupun menyosialisasikan terkait imbauan dari bupati dalam menghindari virus corona.
 
Sementara itu, kepala dinas pemberdayaan masyarakat dan desa, Ida Farida menyebut sejauh ini masih melihat perkembangan situasi penyebaran virus Corona.
 
"Nanti akan diinformasikan lebih lanjut apakah pelaksanaannya diundur atau tidak karena harus ada persetujuan bupati," katanya.
 
Menurutnya jika memang harus tetap dilaksanakan, maka peserta dan panitia Pilkades harus mengikuti serangkaian tes kesehatan untuk menghindari penyebaran virus corona.
 
Saat ini, panitia pemilihan di tiap desa yang menyelenggarakan Pilkades telah mengundi nomer urut bagi masing-masing calon. **
 
Reporter : Ardi Mahardika
Editor :
- Dilihat 4034 Kali
Berita Terkait

0 Comments