Nasional / Olahraga /
Follow daktacom Like Like
Ahad, 01/03/2020 08:46 WIB

Ketua Umum PSSI Ajak Suporter Tinggalkan Tradisi Kekerasan

Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan (istimewa)
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan (istimewa)
JAKARTA, DAKTA.COM - Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mengajak suporter meninggalkan tradisi kekerasan di kompetisi Liga 1 2020.
 
Pesan itu disampaikan Iriawan di sela-sela pidato pembukaan Liga 1 2020 di Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu (29/2). Ia berharap kompetisi bisa jadi sarana membangun silahturahmi, persahabatan dan persaudaraan.
 
"Untuk para suporter, tinggalkan tradisi kekerasan, serta jauhkan rasa permusuhan. Ingat tema Liga 1 2020 adalah 'Kita Bersaudara," kata Iriawan seperti dikutip laman resmi PSSI.
 
Selain itu, kompetisi Liga 1 diharapkan bisa menempa pemain berprestasi dan menciptakan Tim Nasional Indonesia yang tangguh.
 
"Kita berbangga dan berbahagia karena Liga1 musim ini digelar lebih awal dan tepat sesuai rencana, mempertandingkan 306 laga yang berlangsung dari 29 Februari hingga 31 Oktober 2020," kata pria yang akrab disapa 'Iwan Bule' ini.
 
Iriawan menegaskan, bergulirnya Liga 1 tepat waktu sesuai rencana PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) untuk memenuhi arahan Presiden Jokowi agar kompetisi sepak bola Indonesia makin berkualitas, fair play, serta menjadi tontonan menarik dan menghibur bagi masyarakat.
 
"Kompetisi yang bermutu, akan bermuara pada pembentukan tim nasional yang tangguh serta mendapatkan kepercayaan baik dari dunia usaha maupun publik internasional secara luas. Kepercayaan atau trust ini sangat penting, mengingat Indonesia akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021 tahun depan," paparnya.
 
Para pemain dan ofisial tim diharap bisa menjaga sportivitas dan menerapkan fair play dalam setiap pertandingan. Sedangkan perangkat pertandingan diminta jujur, lurus, dan dapat menjalankan tugasnya secara profesional.
 
Menteri Pemuda dan Olahraga yang juga hadir membuka resmi Liga 1 di Surabaya menyatakan apresiasi pemerintah kepada PSSI dan PT LIB karena dapat memulai kompetisi level tertinggi sepak bola nasional tahun ini sesuai perencanaan.
 
"Ini awal yang baik, memulai kompetisi tepat waktu sebagaimana yang dicanangkan sebelumnya," katanya.
 
Zainudin Amali menegaskan pesan agar Liga 1 2020 berlangsung dengan sportivitas tinggi. "Tak ada lagi atur-mengatur skor, atur-mengatur pertandingan," katanya.
 
Menpora pun mengungkapkan permintaannya kepada Kapolri agar Satgas Anti-mafia bola tetap diteruskan. "Itu bisa menjaga kompetisi dan pertandingan secara fair, baik Liga 1, Liga 2 dan Liga 3," ujarnya.
 
Laga perdana Liga 1 antara Persebaya Surabaya vs Persik Kediri berakhir imbang 1-1. Persik lebih dulu unggul melalui eksekusi penalti Gaspar Vega sebelum disamakan Hansamu Yama lewat sundulan. **
Editor :
Sumber : CNN Indonesia
- Dilihat 1739 Kali
Berita Terkait

0 Comments