Jum'at, 21/02/2020 11:24 WIB
Anies Ingin Sampah Rumah Tangga Dikelola Jadi Bernilai
BEKASI, DAKTA.COM - Dalam rangka peringatan hari peduli sampah nasional, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mendorong masyarakat untuk mampu mengolah sampah rumah tangga menjadi sesuatu hal yang lebih bermanfaat dan bernilai.
Hal ini disampaikan dirinya usai meninjau kampung pengelolaan sampah di RW 03, Kelurahan Cempaka Putih Timur, Jakarta Pusat.
"Disini terjadinya pelibatan masyarakat di dalam pengelolaan sampah dari mulai rumah tangga, kemudian lingkungan, sampai unsur pemerintah," papar Anies.
Anies memaparkan dengan konsep mengurangi sampah, memilah sampah sesuai kategorinya, dan mengolah menjadi sesuatu yang berguna, maka masyarakat akan merasakan manfaatnya.
"Sebagian akan bisa diolah di lingkungan masing-masing, kemudian yang tidak bisa diolah di lingkungannya akan diambil oleh Dinas Lingkungan Hidup dan diolah di tempat lain," imbuhnya.
Anies berharap dengan proses seperti itu, akan terjadi pengurangan jumlah sampah yang dibawa ke tempat pengolahan akhir hingga sebesar 30%.
"Bisa menjadi contoh bagaimana yang disebut sampah tadi milik pribadi tiap keluarga itu diberikan tempat yang tepat, tempat yang sesuai, lalu diolah, dan sisanya diambil oleh dinas lingkungan hidup," tutupnya. **
Reporter | : | |
Editor | : |
- Pekerjaan Rumah Menanti Hadi dan AHY
- Haram Golput, Pilih Pemimpin yang Mampu Menjaga Agama dan Negara
- Pengamat militer Connie Rahakundini Bakrie : Prabowo Subianto Hanya Akan Menjabat Sebagai Presiden Selama Dua atau Tiga Tahun Apabila Terpilih Dalam Pemilu 2024
- Anies Sebut Film 'Dirty Vote' Cara Rakyat Respons Kecurangan
- Cara Top Up Genshin Impact Murah: Menambah Kristal Tanpa Merusak Dompet
- DPR BUKAN LAGI RUMAH RAKYAT, ASPIRASI PEMAKZULAN JOKOWI DIPERSEKUSI?
- Etika Politik "Endasmu Etik"
- PENGUSAHA JANGAN LEBAY, KAITKAN BOIKOT PRODUK TERAFILIASI ISRAEL DENGAN ANCAMAN PHK MASSAL!
- Eddy Hiariej Terima Rp3 M atas Janji SP3 Kasus Helmut di Bareskrim
- KPU Masih Analisis Sistem soal Dugaan Kebocoran Data DPT Pemilu 2024
- Beban Berat Nawawi Pulihkan Kepercayaan KPK
- Bareskrim Selidiki Peretasan Data Pemilih di KPU
- Panja DPR-Kemenag Tetapkan Biaya Haji 2023, Jamaah Harus Bayar Rp 56 Juta
- Boikot Produk Terafiliasi Israel di Indonesia Bisa Melalui Penerapan UU JPH
- Gibran tak Hadir di Dialog Muhammadiyah, Muti: Kami Sayangkan, Sudah Diberi Kesempatan
0 Comments