Nasional / Hukum dan Kriminal /
Follow daktacom Like Like
Jum'at, 27/09/2019 06:45 WIB

DPP IMM Kutuk Jatuhnya Korban Jiwa di Kendari

Aksi Solidaritas Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Atas Tewasnya Mahasiswa Kendari
Aksi Solidaritas Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Atas Tewasnya Mahasiswa Kendari
JAKARTA, DAKTA.COM - Ketua DPP Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Najih Prasetyo mengutuk jatuhnya korban jiwa atas aksi demonstrasi yang berlangsung di depan Gedung DPRD Sulawesi Tenggara.
 
"Kita menuntut Kapolda untuk dicopot, terlepas apakah ini ditembak atau ditusuk. Saya menganggap protap (prosedur tetap) yang dilakukan oleh kepolisian tidak mampu mengawal dengan baik sehingga jatuh korban jiwa," tegas Najih di Gedung PP Muhammadiyah, Kamis (26/9).
 
Najih juga mendesak agar Presiden Jokowi ikut turun tangan untuk mengendalikan situasi yang saat ini semakin tidak kondusif karena terjadinya aksi unjuk rasa di sejumlah daerah oleh para mahasiswa. 
 
"Kita minta ketegasan Presiden untuk meredam suasana ini agar tidak semakin liar, dan berharap kepada kepolisian untuk meninggalkan cara-cara represif," imbuhnya. 
 
Najih menambahkan pihak majelis hukum dan HAM pimpinan wilayah Muhammadiyah Kendari saat ini sudah membentuk tim investigasi terkait kejadian tersebut.
 
"Tadi sudah koordinasi kepada PP agar membentuk tim investigasi juga. Mereka mendukung ini dituntaskan dengan clear, bahwa tidak ada penumpang gelap yang menikmati ini terjadi," tutupnya. 
 
Sebelumnya diberitakan bahwa satu orang mahasiswa Universitas Halu Oleo bernama Immawan Randi meninggal dunia saat melakukan aksi unjuk rasa di depan Gedung DPRD Sulawesi Tenggara, Kendari. Menurut keterangan dari pihak rumah sakit, Randi meninggal akibat adanya luka tembak di bagian dada. 
 
Atas kejadian tersebut, para kader Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah pada Kamis (27/9) malam melaksanakan sholat gaib di Jalan Menteng Raya. Usai sholat, meraka membentuk barisan setengah lingkaran dan menyalakan lilin sebagai ungkapan duka cita. **
Reporter :
Editor : Dakta Administrator
Sumber : Gedung DPRD Sulawesi Tenggara
- Dilihat 1805 Kali
Berita Terkait

0 Comments