BOGOR, DAKTA.COM - Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto melontarkan sejumlah Sindiran saat menggelar kampanye akbar di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, pada Jumat (29/3).

Awalnya Prabowo membahas mengenai nasib para buruh di tanah air yang selalu mendapatkan gaji minimum. Ia berjanji jika mendapatkan amanat untuk menjadi Presiden, akan mampu menarik sejumlah investor untuk mengembangkan berbagai macam industri.

"Saya sudah berbicara kepada para ahli, mereka siap membantu mengembangkan industri, kita bikin pabrik-pabrik disini, perbanyak lapangan kerja, kita buat industri mobil nasional, bukan mobil yang etok-etok," ujar Prabowo yang disambut tepuk tangan puluhan ribu massa di Stadion Pakansari.

Prabowo meyakini jika daya beli masyarakat meningkat, maka perekonomian nasional juga akan semakin berjalan dengan baik.

"Kami juga sudah mempunyai tim, mereka bilang mampu menurunkan tarif dasar listrik dalam waktu 100 hari pertama. Harga bahan pokok juga akan kami turunkan, caranya bagaimana? Jangan disebutkan disini, nanti dicontek," imbuhnya.

Prabowo mengajak semua masyarakat yang hadir untuk berbondong-bondong datang ke TPS pada 17 April mendatang, apabila ada yang melakukan 'serangan fajar', ia menyarankan agar masyarakat tidak terpengaruh.

"Duitnya sih ambil saja, nyoblosnya tetap nomor 02. Itu duit rakyat semua, jadi kalau ada yang bilang ini itu, Prabowo begini begitu, kartu ini, kartu itu, kartu, kartu, kartu," kelakar Prabowo.

Dalam kesempatan ini, Prabowo juga menyindir pemerintah setempat yang tidak memberikan izin untuk menggunakan lapangan dalam Stadion Pakansari untuk tempatnya berkampanye.

"Padahal dulu Bupatinya kita yang dukung lho. Saya jadi ingat ada seseorang yang ingin maju jadi Walikota, datang kerumah saya minta dukungan. Saya pikir karena dia tokoh muda, berpotensi juga, saya dukung. Sekarang lupa sama saya," singgungnya.