Jelang Pemilu 2024 /
Follow daktacom Like Like
Kamis, 14/03/2019 13:29 WIB

Relawan Kesehatan Prabowo-Sandi Gelar Pengobatan Gratis di Jepara

Relawan kesehatan Prabowo dan Sandi menggelar pengobatan gratis untuk masyarakat  Jepara
Relawan kesehatan Prabowo dan Sandi menggelar pengobatan gratis untuk masyarakat Jepara
JAKARTA, DAKTA.COM - Ratusan masyarakat di sejumlah wilayah di Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, mengikuti pemeriksaan dan pengobatan gratis yang dilakukan relawan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
 
Acara ini merupakan bagian dari rangkaian pelayanan keliling Yayasan Padi Indonesia Jaya (YPIJ) bekerja sama dengan Jaringan Kesehatan Pendukung Prabowo-Sandi (Jaspadi) serta Aliansi Apoteker Pendukung Prabowo Sandi (AAPPI).
 
Ketua Tim Jaspadi, dr Eddi Junaidi mengatakan pihaknya menurunkan sejumlah dokter spesialis, tenaga medis, dan apoteker untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat di enam kecamatan di Kabupaten Jepara. 
 
Di antaranya Kecamatan Tahunan, Kecamatan Bulungan Pakis Aji, Kecamatan Batealit, Kecamatan Kalinyamatan, Kecamatan Bangsri, dan Kecamatan Mayong.
 
"Kami melakukan bakti sosial, memeriksa kesehatan dan memberikan pengobatan gratis. Total ada 40 dokter kami terjunkan sebagai bentuk kepedulian Prabowo-Sandi terhadap kesehatan masyarakat," kata Eddi dalam keterangannya di Jakarta pada Kamis (14/3).
 
Tak hanya memeriksa kesehatan dan pengobatan gratis, tim relawan Prabowo-Sandi juga melakukan pemeriksaan kandungan serta memberikan konsultasi gizi bagi ibu-ibu hamil.
 
"Kami juga sediakan alat USG untuk masyarakat yang ingin memeriksa kandungannya. Masyarakat sangat antusias mengikuti acara ini, total ada 1.200 masyarakat mengikuti pengobatan gratis," kata Eddi.
 
Selain melakukan pemeriksaan kesehatan dan pengobatan gratis, relawan Prabowo-Sandi juga melakukan penanaman pohon mangrove di pesisir pantai Jepara.
 
Ketua YPIJ Eprilia Tri Arum Taurusia mengatakan Jepara adalah salah satu pesisir pantai yang kerap diterjang ombak besar. Sementara kikisan abrasi juga mulai mengancam pemukiman penduduk.
 
"Kami ingin melakukan pencegahan terjadi abrasi laut lebih jauh lagi. Gunanya pohon magrove adalah menahan air laut dan menahan kikisan abrasi. Dengan penanaman 1.000 pohon magrove ini, meski belum bisa memenuhi kebutuhan, kami harapkan bisa membantu sedikitnya mengurangi abrasi dan mencegah terjadinya gelombang tsunami," ucap Eprilia. **
Reporter :
Editor :
- Dilihat 885 Kali
Berita Terkait

0 Comments