Selasa, 12/03/2019 16:15 WIB
Jelang Pemilu, Bawaslu Jabar Akui Temukan Banyak Pelanggaran
CIKARANG, DAKTA.COM - Bawaslu Provinsi Jawa Barat mencatat terdapat 140 lebih pelanggaran yang terjadi di 27 kota dan kabupaten sebulan menjelang pelaksanaan Pemilu 2019.
Ketua Bawaslu Jawa Barat, Abdullah mengatakan dari akhir tahun, sudah mulai menemukan jenis-jenis pelanggaran pemilu di seluruh kota dan kabupaten, untuk yang terbanyak masih berupa alat peraga kampanye caleg, DPD maupun capres-cawapres yang terpasang di tempat tidak sesuai semestinya.
"Wilayah paling banyak melanggar hampir merata, hanya saja terdapat pelanggaran pidana pemilu, yakni politik uang di wilayah Cianjur dan Indramayu, dan hal itu sudah vonis dengan mencoret caleg yang melakukan politik uang," ungkapnya di Cikarang, Selasa (12/3).
Dengan tegasnya sanksi yang diberikan, hal ini menjelaskan bahwa peserta pemilu yang melakukan politik uang dapat diberikan sanksi pembatalan pencalonan.
Selain pencoretan kepesertaan caleg karena melakukan politik uang, Abdullah menjelaskan pihaknya mencoret caleg DPRD dari dapil 9 Kabupaten Bekasi, Partai Demokrat yang terbukti masih menjadi menerima gaji dari negara karena menjabat sebagai komisioner Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD).
"Kami memerintahkan bawaslu di masing-masing kota kabupaten agar lebih mengintensifkan pengawasan," ujarnya. **
Reporter | : | Ardi Mahardika |
Editor | : |
- PKS Kabupaten Bekasi Sayangkan Penolak Gugatan Pileg di MK
- KPU: Ada Dua Kasus Pemilu Kota Bekasi Ditangani MK
- Bawaslu: Kasasi Prabowo-Sandi ke MA Salah Prosedur
- KPU Siapkan Jawaban Atas Gugatan Prabowo-Sandi di MA
- KPU RI Hadapi 64 Gugatan Sengketa Pileg
- Bawaslu Kabupaten Bekasi: Ada 8 Gugatan Pemilu ke MK
- Bawaslu Jabar Siapkan Materi Keterangan Gugatan Pemilu di MK
- DDII Respon Penetapan Pemenag Pilpres 2019
- Bawaslu Tidak Tegas, Publik Ragukan Pemilu Bersih
- KPU Minta Penyelesaian Masalah Pemilu Sesuai Prosedur
- Nurul Pertanyakan Dasar Hukum Pelanggaran Administrasi
- Sidang Dugaan Pelanggaran Administrasi KPU Ditunda
- Jelang Pemilu, Disdukcapil Kota Bekasi Gencarkan Layanan Jemput Bola
- Bawaslu Kota Bekasi Belum Temukan Pelanggaran Kampanye Selama Rapat Terbuka
- Demokrat Kabupaten Bekasi Kesulitan Rekrut Saksi
0 Comments