Bekasi /
Follow daktacom Like Like
Selasa, 29/01/2019 06:12 WIB

Film “BABE dari Leiden ke Bekasi,” Raih Respon Positif Stakeholder dan Masyarakat

Konfrensi pres film BABE dari Leiden ke Bekasi
Konfrensi pres film BABE dari Leiden ke Bekasi

BEKASI, DAKTA.COM -  Dalam rangka menyongsong Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Bekasi ke-22, dengan bangga Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi melalui Dinas Pariwisata dan Budaya dan  Dinas Pendidikan, serta PT. Ants Project mempersembahkan sebuah maha karya Anak Bekasi Film BABE dari Leiden ke Bekasi.

 

Gala Premiere Film “BABE dari Leiden ke Bekasi,” dilaksanakan di XXI Mega Mall Bekasi, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Senin (28/01). Selain dihadiri oleh para pemain dari kru, dalam kegiatan tersebut turut hadir para stakeholder diwilayah Kota Bekasi, budayawan, sejarawan, insan pendidikan, dan masyarakat Kota Bekasi.

 

Wakil Walikota Bekasi, Dr. Tri Adhianto dalam sambutannya mengapresiasi Film “BABE dari Leiden ke Bekasi,” yang menjunjung nilai kearifan lokal, khususnya di Kota Bekasi. Ia menyampaikan, masyarakat Kota Bekasi, akan semakin bangga dengan tempat tinggalnya. Karena, karya orang Bekasi semakin banyak dan semakin baik kualitasnya

 

“Film BABE dari Leiden ke Bekasi, dapat menjadi media promosi Kota Bekasi kedepannya, apalagi banyak mengambil tempat, unsur budaya, serta sejarah Kota Bekasi. Semoga makin banyak karya orang Bekasi,” kata Tri kepada para penonton.

 

Produser Eksekutif Ir. Antistin kepada awak media, saat konferensi pers menyampaikan terima kasih atas kesempatan dan dukiungan yang diberikan oleh Pemerintah Kota Bekasi, dalam hal ini Dinas Pariwisata dan Budaya, serta Dinas Pendidikan. Selain itu, Ia mengharapkan Film “BABE dari Leiden ke Bekasi,” mendapat apresiasi besar dari masyarakat, khususnya Bekasi.

 

“Insya Allah, akan ada lanjutan, BABE 2, BABE 3, hingga seterusnya,” kata Antis.

 

Antis menyampaikan, Film “BABE dari Leiden ke Bekasi,” dibuat khusus sebagai hadiah Pemerintah Kota Bekasi kepada masyarakat Bekasi pada HUT Kota Bekasi yg ke-22 pada 10 Maret 2019.

 

Apresiasi dari Berbagai Tokoh

 

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bekasi, Zarkasih pada Konferensi Pers menyampaikan Film “BABE dari Leiden ke Bekasi,” merupakan wujud syukur Pemerintah Kota Bekasi, untuk HUT Ke-22 Kota Bekasi. Zarkasih mengatakan, selain mengangkat kultur budaya masyarakat Kota Bekasi, dalam film Babe juga banyak menonjolkan pembangunan yang sudah dilaksanakan pemerintah daerah setempat.

 

“Lokasi syuting semua dilaksanakan di Kota Bekasi, semoga makin menguatkan Kota Bekasi. Jangan jadikan perbedaan budaya menjadi suatu tantangan, tapi jadikan perbedaan budaya itu sebagai kekuatan untuk membangun Kota Bekasi yang kita cintai dan banggakan,” kata Zarkasih.

 

Kepala dinas Pendidikan Kota Bekasi, Ali Fauzi, mengaku banyak sekali terdapat soal edukasi di dalamnya. Ia mencontohkan dari awal perjuangan Kota Bekasi, film ini cukup banyak nilai edukasi yang bisa diambil, dimana peran Ali sebagai anak Betawi yang diperankan Dwi Andhika, selaku pemeran utama dikenal sebagai sosok anak muda yang begitu kuat untuk mencapai cita-citanya.

 

“Film ini kebanggaan, bisa ditonton berbagai macam lapisan masyarakat dan banyak sekali pesan moral. Semoga bisa memotivasi anak muda zaman sekarang dan bisa menghapus statment bekasi planet sekian,” tukas Ali.

 

Pemeran Film “BABE dari Leiden ke Bekasi,” sekaligus Budayawan Betawi, Ridwan Saidi mengatakan film ini layak ditonton oleh semua masyarakat. Film ini, menurutnya telah memulai hal-hal rasional dalam mengungkap nilai-nilai sejarah. Ia mengaharapkan, bukan hanya Bekasi yang memulai hal ini namun kota-kota lain juga turut mengikuti.

 

“Arti dari Bekasi itu sendiri adalah tempat suci, bukan asal katanya bhagasasi. Kedepan harus ada perbaikan dalam sisi budaya era peradaban. Ajarkan kepada anak jangan soal dongeng, tetapi soal sejarah nyata, secara logis tanpa karang karang,” tegas Ridwan Saidi.

 

Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Bekasi, Mujani mengakatan banyak melihat momen Bekasi setelah melihat  Film “BABE dari Leiden ke Bekasi.”  Menurutnya, di film ini diangkat budaya bekasi yang sangat kental.

 

“Semoga makin banyak situs situs yang diangkat, dan visi Kota Bekasi semoga bisa masuk kedalam film-film yang lain seperti film ini,” kata Mujani.

 

Film yang dibintangi oleh Dwi Andhika,  Zoe Jackson,  Ridwan Saidi,  Harry Bond Jr, Otis Pamutih, Hj. Kartini, Hendrik Bibier, Ahmad Pule,  Andhika Aulia, Mpok Karlin, Maja Yusirwan, H. Usman,  Dr. Abdul Khoir,  Dr. Enny Prasodjo, Ahmad Zarkasih, Komar Mikam, Nurdin Mazas serta Budayawan dan Seniman Asli Bekasi dalam upaya nyata memajukan industri kreatif.

 

Skenario yang ditulis secara apik oleh Majayus Irone, dibesut oleh Sutradara Hasto Broto akan menjadikan tontonan dan tuntunan yang cukup menghibur serta penuh pesan moral dan edukasi. Ir. Antistin dan R. Freddy. S selaku Produser berharap film ini akan menjadi Kado Terindah menyambut. HUT Kota Bekasi ke 22 pada 10 Maret 2019 mendatang. **

 

Reporter :
Editor :
- Dilihat 2019 Kali
Berita Terkait

0 Comments