Pemilu 2019 /
Follow daktacom Like Like
Senin, 21/01/2019 09:57 WIB

Pemilu Damai, Ketum Cyber Indonesia Ajak Warga Lawan Hoaks

Ketua Umum Cyber Indonesia Muanas Alaidid
Ketua Umum Cyber Indonesia Muanas Alaidid
BEKASI, DAKTA.COM - Penangkapan Umar Kholid Harahap terduga penyebaran berita bohong atau hoaks ijazah palsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Bekasi harus menjadikan pembelajaran netizen agar lebih berhati-hati dalam menggunakan media sosial (medsos).
 
Ketua Umum Cyber Indonesia, Muanas Alaidid meminta masyarakat tidak mudah menyebarkan informasi yang belum terbukti. Pasalnya, hukum pidana mengancam bagi mereka yang menyebarkan informasi hoaks.
 
"Kita mengimbau masyarakat agar dapat bersosial media dengan sehat dan membantu pemerintah menyuarakan Pemilu damai dan turut aktif dalan melawan penyebaran hoaks," kata Muanas, Senin (21/1).
 
Menurut Muanas, sebelum melakukan penyebaran berita di media sosial harus terlebih dahulu mengkroscek dengan data dan fakta yang akurat.
 
Menjelang Pemilu dalam hitungan bulan ini banyak masyarakat tersandung kasus hukum penyebaran berita hoaks. 
 
"Dalam menuju hari pemilihan, sudah banyak sekali korban-korban yang berasal dari masyarakat karena ketidaktahuannya ikut menyebarkan informasi hoaks yang berujung pada penindadakan hukum," paparnya.
 
Ia juga berpesan kepada peserta Pemilu agar menggunakan cara-cara kreatif dalam merebut hati masyarakat bukan dengan cara memprovokasi masyarakat dengan hoaks dan ujaran kebencian. 
 
"Pemilu ini diharapkan dapat berjalan damai dengan cerdas dalam bermedsos," pungkasnya. **
Reporter : Ardi Mahardika
Editor :
- Dilihat 1506 Kali
Berita Terkait

0 Comments