Rabu, 16/01/2019 15:26 WIB
Gerindra: Tidak Ada Niat Menyerang Legitimasi KPU
Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai DPP Partai Gerindra Ahmad Riza Patria
JAKARTA, DAKTA.COM - Ketua DPP Partai Gerindra Riza Patria menegaskan pihaknya tidak pernah berniat untuk melemahkan KPU sebagai penyelenggara Pemilu.
Disinggung mengenai adanya pernyataan dari Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais yang akan menggempur KPU jika ada kecurangan, Riza menyatakan hal ini hanya sebagai peringatan keras terhadap para penyelenggara Pemilu agar tidak ada indikasi kecurangan dalam pesta demokrasi tersebut.
"Saya pikir apa yang dikatakan oleh Pak Amien sama sekali bukan bentuk delegitimasi atas KPU, itu hanyalah sebuah bentuk peringatan saja," terang Riza pada Rabu (16/1).
Riza yang juga sebagai mitra KPU di Komisi II DPR RI ini mengatakan mereka selalu mendukung setiap langkah KPU dalam menjaga keberlangsungan demokrasi di Indonesia.
"Bisa kita cek bersama saat rapat di DPR, saya pimpinan Komisi II bermitra dengan KPU, tidak ada sama sekali kami dari Fraksi Partai Gerindra melakukan upaya delegitimasi terhadap KPU," tegasnya.
Namun Riza memperingatkan kepada KPU agar mereka juga tidak bersikap resisten terhadap setiap kritik dan masukan dari publik karena saat ini kinerja mereka sedang disoroti menjelang persiapan Pemilu serentak.
"Masukan itu perlu didengarkan, agar menjaga demokrasi kita, jangan menutup mata. Ini menentukan nasib bangsa selama lima tahun ke depan," tutupnya.
Sebelumnya Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais kembali membuat pernyataan kontroversial, ia mengancam akan menggempur KPU jika ditemukan adanya kecurangan pada pelaksanaan Pemilu serentak 2019.
Amien menyatakan, indikasi kecurangan sudah terlihat seperti kasus tercecernya KTP elektronik dan perbedaan daftar pemilih tetap (DPT). Pernyataan ini dilontarkan Amien saat menjadi pembicara tentang peringatan tragedi Malari pada Selasa (15/1) kemarin, di posko pemenangan Prabowo-Sandi, Menteng, Jakarta Pusat. **
| Reporter | : | |
| Editor | : |
- Jelang Pemilu, Ketua MUI Prof Niam Ingatkan Kewajiban Memilih Pemimpin Secara Bertanggung Jawab
- Capres Jokowi Targetkan Peroleh 80 Persen di Banyumas
- Ustadz Bachtiar Nasir Serukan untuk Kemenangan 02
- BPN: Kami Ingin Menang Pilpres 2019 dengan Cara Bersih
- Resmi, Ustadz Bachtiar Natsir Deklarasikan Dukungan ke Prabowo-Sandi
- BPN Dorong KPU Sempurnakan DPT Pemilu 2019
- Closing Statement, Jokowi dan Prabowo Tegaskan Persahabatan Mereka
- Debat Terbuka, Prabowo Serang Kelemahan di Bidang Pertahanan
- Isu Hankam, Prabowo Tambah Anggaran Militer, Jokowi Perkuat Kekuatan
- Saling Curhat, Prabowo Difitnah Bela Khilafah, Jokowi Dituding Komunis
- Prabowo Tegaskan Bela Pancasila Hingga Titik Darah Terakhir
- Paparkan Visi Misi, Jokowi Ingin Wujudkan 'Pemerintahan Dilan'
- Jelang Debat, Prabowo Fokus Pada Tata Kelola Pemerintahan
- Isu Khilafah Hanya Untuk Meningkatkan Elektoral
- Pemilu Tak Ganggu Kinerja DPRD Kabupaten Bekasi
0 Comments