Kamis, 27/12/2018 13:34 WIB
Nurdin Warga Pejuang, Korban Tsunami Selat Sunda Diperbolehkan Pulang
Warga Kota Bekasi Nurdin korban selamat tsunami Selat Sunda dirawat di RSUD Kota Bekasi
BEKASI, DAKTA.COM - Warga Kota Bekasi, Nurdin (41) korban selamat tsunami Selat Sunda yang dirawat di RSUD Kota Bekasi mulai membaik. Nurdin bahkan hari ini, dikabarkan sudah boleh pulang dan melakukan rawat jalan.
"Alhamdulillah mas, hari ini saya dinyatakan boleh pulang oleh dokter," kata Nurdin saat memulai perbincangan dengan Dakta ditemani sang istri diruang Bougenvile 406 RSUD dr. Chasbullah Abdulmadjid, Kamis (27/12).
Nurdin masih ingat betul, peristiwa yang menimpa dirinya dan empat temannya saat hendak mancing diperairan selat sunda pada Sabtu (22/12) malam. Warga Pejuang, Medan Satria itu sebenarnya tengah liburan dan mengahabiskan waktu dengan mancing menggunakan perahu dari dermaga karang jodoh.
"Sekitar 10 menit di perahu, masya Allah itu saya melihat ombak sudah tinggi. Ketinggian sekitar enam meter," papar Nurdin ayah tiga anak itu.
Dengan suasana mencekam, Nurdin pun akhirnya selamat setelah dirinya berjuang dengan mendekati perahu dan menaikinya.
"Itu posisi perahu, masya Allah ibaratnya kaya kita mau serok air pakai gayung. Sehingga saya alhamdulillah bisa naik ke atas perahu itu," kenang Nurdin dengan mata berkaca - kaca.
Saat kejadian, Nurdin tidak mengetahui persis kondisi empat kawan lainnya. Karena semua berjuang dan meminta bantuan kepada orang lain.
"Semua sudah masing - masing saja. Karena kondisinya mencekam. Saya azan, sholawat dan tahmid. Saya berdoa, semoga saya selamat. Setelah saya lihat langit, saya terharu Subhanallah saya selamat. Di perahu itu akhirnya saya teriak dengan sekuat tenaga, agar ada orang yang mendengar dan membantu saya," papar Nurdin.
Setelah itu, beruntung ada warga menggunakan lampu senter mengarahkan cahayanya ke saya. Di situ akhirnya Nurdin ditolong warga dan dibawa ke rumah sakit setempat.
"Yang saya alami luka bagian luar saja. Kalau pakai logika peristiwa ini diluar nalar, mas. Apalagi saya tidak bisa berenang dan tangan kanan saya sudah lama memang sedang sakit," pungkasnya.
Kini setelah dirawat tiga malam di RSUD Kota Bekasi, Nurdin diperbolehkan pulang karena kondisinya sudah mulai membaik. **
| Reporter | : | |
| Editor | : |
- Ulama Siap Jadi Jurkam Tri Adhianto pada Pemilu 27 November 2024
- Faisyal Hermawan Pastikan Tak Maju Cawalkot Bekasi, Tapi Usung Penuh Tri Adhianto
- Pilkada Kota Bekasi, Orange - Kuning Sudah Jalin Komunikasi
- Diajak Tri Adhianto Sahur Bersama, Mak Nisah Nangis Terharu
- RS Paramedika Resmi Beroperasi, Komitmen Melayani Kesehatan Masyarakat
- WOM Finance Resmikan Kantor Cabang Bekasi 5 - Harapan Indah
- Kekurangan Ribuan Surat Suara di Mustikajaya, Heri Koswara: KPU Kota Bekasi Dipertanyakan Profesionalitasnya
- Presiden PKS Serahkan Rekomendasi Calon Wali Kota Bekasi ke Heri Koswara
- WOM Finance Resmikan Kantor Cabang Bekasi 4 Jatiasih
- Berapi-api, Sambutan Herkos Bakar Semangat Peserta Kampanye di Bekasi Timur
- Ratusan Warga Kota Bekasi Akui Terbantu Program Sembako Murah TKRPP, Doakan Ganjar-Mahfud Presiden 2024
- BPBD Kota Bekasi Siap Hadapi Bencana Hidro Metrologi.
- Mantan Kadis LH Kota Bekasi Jadi Tersangka Korupsi Pengadaan Ekskavator dan Buldoser
- Kodim 0507/Bekasi Ajak Ratusan Anak Yatim Bermain Salju di Mall
- Pemasangan Alat Peraga Kampanye (APK) yang menyalahi aturan
0 Comments