BOGOR SELATAN, DAKTA.COM - Hujan dengan intesitas lebat disertai angin puting beliung terjadi diwilayah Bogor Selatan sekitar pukul 15.00 WIB, Kamis (06/12). Angin puting beliung tersebut mengakibatkan puluhan rumah rusak ringan hingga berat di wilayah Kawasan Kampung Sawah Lawang Gintung, Batu Tulis, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor.

Salah seorang warga setempat, Ridho (35) mengatakan hujan dengan instensitas lebat disertai angin memang terjadi merata di wilayah Bogor Selatan. Ia menjelaskan, saat kejadian adiknya levi (23) sedang berada di dalam rumah, lalu terdengar suara gaduh di dapur. Sehingga, keluar rumah melarikan diri. Saat kembali kedalam, rumahnya  ternyata terdampak angin puting beliung tersebut.

“Atap rumah saya hancur parah terangkat angin dan menimbulkan lubang cukup besar, tembok belakang rumah saya juga rubuh,” kata Ridho kepada Dakta dalam Program Dialog Informasi Dakta Sore.

Ia memaparkan dari saksi mata di lapangan, kebanyakan rumah atapnya terangkat terbawa angin dan beberapa tembok runtuh. Namun, tidak mengakibatkan hancurnya rumah warga. Saat ini, warga sekitar masih bertahan dirumahnya msing-masing untuk membersihkan puing-puing rumah dan menyelamatkan barang berharga.

“Pemerintah daerah belum ada, RT RW saja yang datang mengontrol,” kata Ridho.

Ia menambahkan, ada beberapa listrik dan air yang mati, karena instalasi listrik ada yang terendam air.  Hingga berita ini dimuat, kondisi cuaca di wilayah Lawang Gintung, hujan dan  angin sudah berenti, walau masih dalam kondisi berawan.

BPBD Kota Bogor lakukan evakuasi

Sementara itu, Kepala Seksi Kedaruratan Logistik (Darlog) BPBD Kota Bogor, Budi Hendrawan menyampaikan, Hujan lebat dan Angin Puting Beliung menyebabkan pohon tumbang dan melintang di jalan Lawang Gintung dan menimpa kendaraan Avanza berwarna silver dengan nomor polisi F 1618 EY, berisi 2 penumpang dan 1 pengendara. Penumpang atas nama Enny Reno warga Bogor Nirwana Residence meninggal dunia.

Selain itu, pohon tumbang juga terjadi di Jalan Siliwangi, Batu Tulis yang menimpa mobil Mistsubshi dengan nomor polisi F 1377 CH pengendara atas nama sumardi berisi 2 penumpang saat ini sudah dilarikan ke R.S. Melania dalam kondisi luka ringan. Adapun, beberapa rumah di wilayah Lawang Gintung Lembah dalam 8 rumaH, kelurahan lebak Pasar Rt 04/04 8 Rumah, dan Bendeu Baranang Siang RT 06/12 8 rumah rerata atapnya habis diterjang angin puting beliung.

“ Evakuasi sekaligus assesment terhadap dampak kejadian tersebut sedang dilakukan. Waspada dan hati-hati cuaca ekstrim siaga darurat banjir longsor.  Pihaknya akan melakukan piket 1x24 jam terdiri dari 1 regu 15 orang,” kata Budi.

Ia menambahkan, timnya sudah menerjunkan alat berat berupa BEKO Dinas PU Kota Bogor angkutan derek dari bina marga, selain itu satu regu dan personil tambahan, di wilayah batu tulis diterjunkan Tim SAR dan Brimob.

Budi menyampaikan, wilayah  Lawang Gintung sudah disediakan untuk posko command center Telepon  (0251) 8576126 SMS/WA  088809112569. Sesuai SK Gubernur Jawa Barat terkait siaga bencana yang berlaku 1 November 2018 – 31 Maret 2019.