Senin, 20/08/2018 08:46 WIB
Timnas Vietnam Terpaksa Berlatih di Lapangan PT Samsung Meski Tak Layak
CIKARANG, DAKTA.COM - Beberapa waktu lalu Timnas U-23 Vietnam terpaksa harus berlatih di lapangan milik PT. Samsung untuk persiapan mengikuti Asian Games 2018 sebelum akhirnya pindah ke Stadion Mini Cikarang.
Jika melihat kondisi lapangan milik PT. Samsung, bisa dibilang sangat tidak layak untuk event sebesar Asian Games 2018. Rumput yang ada sangat kering dan justru lebih banyak permukaan tanah dengan beberapa air menggenang.
Lapangan yang berada di Kawasan Industri Jababeka I tersebut memang jauh dari standar lapangan sepak bola profesional. Pasalnya tidak terlihat adanya gawang dan garis gawang yang merupakan tanda bahwa itu adalah lapangan sepak bola.
Kepala Dinas Budaya Pemuda dan Olahraga (Disdbupora) Kabupaten Bekasi, Nani Suwarni enggan mengomentari persoalan tersebut karena sepenuhnya menjadi kewenangan panitia penyelenggara yakni Indonesia Asian Games 2018 Organizing Committee (INASGOC).
Sebenarnya, pihaknya sudah merekomendasikan 14 stadion mini yang dimiliki Pemerintah Kabupaten Bekasi untuk digunakan sebagai tempat latihan tim nasional negara-negara Asia yang akan bertanding di Stadion Wibawa Mukti.
"Dari 14 stadion mini itu, tetapi tidak satu pun yang dipilih INASGOC, mereka lebih memilih menggunakan Lapangan Sutasoma, Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur," ungkapnya di Cikarang, Senin (20/8).
Menurutnya, official dan pemain timnas Vietnam tidak mau menggunakan Lapangan Sutasoma, karena jauh dan macet, hingga memilih berlatih di lapangan milik PT. Samsung.
"Saat ini timnas Vietnam dan beberapa tim lainnya sudah menggunakan Stadion Mini Cikarang untuk berlatih," ujarnya.
Berkaitan dengan pertandingan Asian Games 2018 di Stadion Wibawa Mukti, Nani menyebut sejauh ini tidak ada kendala, tim-tim sudah bertanding bahkan telah menyelesaikan babak penyisihan grup.
Stadion Wibawa Mukti menggelar pertandingan babak penyisihan grup D yang diisi Jepang, Vietnam, Pakistan, dan Nepal.
Reporter | : | Ardi Mahardika |
Editor | : |
- DPC PKB Kabupaten Bekasi Tiru Slepet Imin Untuk Jaring Aspirasi Pemilih di Pilkada
- PT Lippo Cikarang Tbk. (LPCK) Laporkan Pra Penjualan Rp1.301 Miliar di Tahun 2023
- Ketum ASPHRI Tekankan Pentingnya Pembayaran THR oleh Perusahaan
- Tiga Partai Besar Tunggu Keputusan, Kinerja Gakkumdu Kabupaten Bekasi Dipertaruhkan
- Bawaslu Putuskan PPK Cikarang Barat Bersalah Saat Lakukan Pleno
- Pemkab Bekasi Rotasi-Mutasi Sebanyak 153 ASN Eselon III dan IV
- FajarPaper Gelar Donor Darah Untuk Jaga Ketersediaan Stok Darah Selama Ramadhan
- Merek Produk Alat Rumah Tangga Inovatif BOLDe, Buka Store di AEON Deltamas
- Pemerintah Kabupaten Bekasi Bergerak Cepat dalam Pemulihan Dampak Longsor di Kampung Legok Cariu Bojongmangu
- Tingkatkan Generasi Pintar di Indonesia, LPCK Gelar Kegiatan CSR Lippo Cikarang Mengajar
- Pemkab Bekasi Terus Berinovasi Dekatkan Layanan Publik Melalui Botram
- Polsek Cikarang Barat Tangkap Pelaku Perampasan Motor yang Sebabkan Wanita Terseret
- Sebar Tagar OnengkanBekasi, Rieke Maju Sebagai Cabup di Pilkada Kabupaten Bekasi?
- Gagalkan Aksi Begal di Setu, Pj Bupati Bekasi Beri Penghargaan Bagi Paspampres
- Respon Kasus Wanita Pertahankan Motor Hingga Terseret, Pj Bupati Perintahkan Camat Bantu Patroli Polisi
0 Comments