Bekasi / Kota /
Follow daktacom Like Like
Kamis, 16/08/2018 11:29 WIB

DPRD Kota Bekasi Gelar Paripurna Istimewa HUT RI ke-73

Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kota Bekasi dihadiri oleh pejabat Pemerintah Kota Bekasi
Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kota Bekasi dihadiri oleh pejabat Pemerintah Kota Bekasi
BEKASI, DAKTA.COM - DPRD Kota Bekasi menggelar Rapat Paripurna Istimewa dalam rangka mendengarkan pidato kenegaraan Presiden Republik Indonesia pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) RI ke-73 tahun 2018 di gedung DPRD Kota Bekasi, Kamis (16/8). Dalam rapat tersebut dihadiri oleh hampir seluruh anggota DPRD Kota Bekasi dan para pejabat Pemkot Bekasi.
 
Ketua DPRD Kota Bekasi, H Tumai dalam sambutan pembukaannya menyampaikan bahwa makna kemerdekaan Indonesia mengandung semangat para pejuang bangsa yang rela berkorban demi kemerdekaan Indonesia.
 
Hal itu, lanjutnya, harus menjadi pengingat generasi penerus bangsa agar selalu menghormati jasa para pahlawannya.
 
"Sebagai penerus bangsa arti kemerdekaan harus selalu diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, seperti menjaga kesatuan dan persatuan antar sesama ras, agama, dan golongan agar Indonesia semakin bersatu dalam menghadapi zaman yang semakin global ini," kata H Tumai dalam rapat paripurna yang disiarkan langsung oleh Radio Dakta.
 
Menurutnya, penjajahan masih berlangsung terhadap generasi penerus bangsa, tetapi bukan melalui perang menggunakan senjata. Namun penjajahan berdasarkan pergaulan, media, hiburan, dan lainnya yang membahayakan bagi generasi muda karena salalu bersifat ingin meniru. 
 
Pidato Presiden, Jokowi yang disiarkan langsung menggunakan videotron
 
Sementara itu Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam pidatonya saat sidang tahunan MPR di Gedung Nusantara, Komplek Parlemen Senayan, Jakarta pada Kamis (16/8), menyampaikan bahwa dalam kepemimpinannya bersama Jusuf Kalla, ia memfokuskan bukan hanya pada pembangunan infrastruktur saja tetapi juga mengembangkan sumber daya manusia (SDM) di Indonesia.
 
"Dalam hal ini, banyak yang masih salah pengertian bahwa ketika kita membangun infrastruktur fisik seperti jalan tol, bandara, dan juga MRT, LRT, dilihat hanya dari sisi fisiknya saja. Padahal sesungguhnya kita sedang membangun peradaban, membangun konektivitas budaya, membangun infrastruktur budaya baru," kata Jokowi yang disiarkan langsung menggunakan videotron dalam Rapat Paripurna DPRD Kota Bekasi.
 
Pembangunan nasional yang dilakukan oleh pemerintah pusat, kata Jokowi, juga bersinergi dengan pemerintah daerah dengan memajukan SDM berkualitas dan percepatan ekonomi daerah.
 
"Untuk mencapai kesejahteraan, kita ingin makmur bersama, sejahtera bersama. Untuk itu, pemerintah tidak hanya memperhatikan usaha yang besar-besar saja, tetapi juga fokus pada UMKM dan 40 persen lapisan masyarakat terbawah," jelas Jokowi.
 
Presiden juga mengajak kepada seluruh anak-anak bangsa untuk kembali kepada semangat persatuan Indonesia, kembali kepada semangat kepedulian, dan berbagi kepada sesama anak bangsa tanpa membeda-bedakan asal-usul suku, agama, ataupun golongan. **

 

Editor :
Sumber : Radio Dakta
- Dilihat 1996 Kali
Berita Terkait

0 Comments