Bekasi / Kota /
Follow daktacom Like Like
Rabu, 18/07/2018 15:46 WIB

Penutupan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat XV Tingkat Kota Bekasi

ASDA I Kota Bekasi, Erwin Effendi dalam acara Penutupan BBGRM XV Tingakat Kota Bekasi
ASDA I Kota Bekasi, Erwin Effendi dalam acara Penutupan BBGRM XV Tingakat Kota Bekasi
BEKASI, DAKTA.COM - Nilai-nilai goyong royong yang tumbuh berkembang dalam masyarakat Kota Bekasi harus dilestarikan, 
untuk integritas sosial peranan masyarakat serta memperkokoh komitmen dalam mendukung pembangunan di Kota Bekasi.
 
Hal ini disampaikan Assisten Daerah I (ASDA I) Kota Bekasi, Erwin Effendi, dalam acara Penutupan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) XV Tingakat Kota Bekasi, Pendopo Wali Kota Bekasi, Rabu (18/7).
 
Erwin Effendi mengatakan, gotong royong sebagai modal sosial yang dimaknai dalam bentuk kerja sama dengan berbagi peran dan tugas untuk mengerjakan tugas yakni dengan bahu membahu, memikul beban secara bersama sebagai dari pemberdayaan diri secara kolektif
 
"oleh karena itu elemen dan lembaga masyarakat yang ada di Bekasi diharapkan terus bahu membahu serta bergotong royong 
mendukung pembangunan yang telah dijalankan oleh pemerintahan Kota Bekasi sesuai tema BBGRM ke XV dengan Bulan Bakti Gotong Royong, masyarakat dapat tingkatkan peran lembaga sebagai mitra kelurahan dalam memberdayakan masyarakat," kata Asda I.
 
Untuk meningkatkan kesejahteraan dan kemandirian masyarakat pemerintah daerah Kota Bekasi dengan program memberdayakan masyarakat yaitu memberikan itensif pada kader PKK, posyandu, ketua RW/RT, bantuan DKM, dan kartu sehat berbasis NIK yang tentunya sangat dirasakan oleh masyarakat.
 
"Salah satu indikator suksesnya program BBGRM ini harus dapat langsung dirasakan oleh masyarakat," ujarnya
 
Para pemenang Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat XV Tingakat Kota Bekasi
 
Saat acara penutup BBGRM ini Kelurahan Cikiwul menjadi juara pertama, yang diikuti juara kedua Kelurahan Aren Jaya, dan ketiga kelurahan Kota Baru, sedangkan juara harapan jatuh kepada Kelurahan Kaliabang Tengah.
 
"Menjaga nilai gotong royong di masyarakat juga harus menjaga  komunikasi, konsolidasi, dan partisipasi kepada masyarakat,"  ucap Warsyim Suryan, selaku lurah Cikiwul. **
 
Reporter :
Editor :
- Dilihat 1912 Kali
Berita Terkait

0 Comments