Bekasi /
Follow daktacom Like Like
Jum'at, 16/03/2018 20:31 WIB

Dakta Media Gelar Diskusi Pilkada Aman Tanpa SARA dan Hoak

Diskusi Publik Jelang Pilkada kerjasama Dakta dan Forjas Bekasi
Diskusi Publik Jelang Pilkada kerjasama Dakta dan Forjas Bekasi

Dakta Media Network mengadakan Diskusi Publik bertema Pilkada Aman, Damai dan Tentram Tanpa Sara dan Hoax menjelang Pilkada Kota Bekasi bersama Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik
(Kesbangpol) Abdillah Hamta, Ketua Majelis Ulama Indonesia Kota Bekasi KH Zamakhsyari Abdul Majid dan Ketua Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kota Bekasi Novita Ulya Hastuti, Jumat (16/3) di Aula Radio Dakta.

"Situasi menjelang pilkada di Kota Bekasi relatif kondusif dan aman, tetapi jika ditemui hal yang memicu pada isu SARA dan hoax bisa langsung segera dilaporkan kepada pihak berwajib", ujar  Abdillah.

Ia menyampaikan kepada warga kota Bekasi yang belum terkomunikasi terkait kegiatan pendataan ulang pemilihan, masih ada waktu untuk menghubungi RT/RW dan Dukcapil untuk pemilih di kota Bekasi.

“Jangan sampai ada warga yang tidak terkomunikasi dalam penetapan daftar pemilihan sementara,” ucapnya.

Di sisi lain, MUI Kota Bekasi melihat masa kampanye adalah masa yang rawan terjadi kesalahpahaman, tetapi MUI dan Ulama di kota Bekasi memiliki peran yang aktif terhadap masyarakat sehingga menciptakan kondisi yang baik.

“Kita mempunyai media, seperti majelis ta’lim, khotbah Jum’at, pengajian dan tabligh akbar. Para ulama sering mengatakan mari kita ikuti pilkada dengan baik dan jaga dengan kondusif,” ujarnya.

Ketua Panwaslu Kota Bekasi, Novita Ulya, menekankan bahwa hoax tidak diatur oleh Bawaslu tetapi ada pihak Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) dan harus berkordinasi terlebih dahulu dengannya.

“Ketika ada pelaporan itu hoax, dikaji dahulu dalam ranah gakkumdu, yang di situ ada kepolisian kejaksaan dan panitia pengawas pemilu,” tuturnya.

Editor : Dakta Administrator
Sumber : Radio Dakta
- Dilihat 1088 Kali
Berita Terkait

0 Comments