Nasional / Pendidikan /
Follow daktacom Like Like
Sabtu, 02/12/2017 09:59 WIB

Ketua Umum PGRI Minta Pemerintah Ubah Mindset Tentang Guru

Ketua Umum PB PGRI, Dr. Unifah Rosyidi, M.M.
Ketua Umum PB PGRI, Dr. Unifah Rosyidi, M.M.

BEKASI_DAKTACOM : Setiap tahunnya pada 2 Desember Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) merayakan milad, jika pada tahun sebelumnya puncak perayaannya bertempat di Gelora Bung Karno (GBK) kali ini Kota Bekasi mendapat kehomatan dengan dipilihnya Stadion Patriot Chandrabhaga menjadi tuan rumah.

Puncak Perayaan HUT PGRI Ke-72 dan Hari Guru Nasional (2/12), mengangkat Tema "Kita Bangkitkan Kesadaran Kolektif Guru dalam Meningkatkan Disiplin dan Etos Kerja untuk Penguatan Pendidikan Karakter," kegiatan ini menghadirkan 38.000 guru dari seluruh penjuru Indonesia.

Ketua Umum PB PGRI, Dr. Unifah Rosyidi, M.Pd. mengapresiasi setinggi-tinggu terhadap para guru yang hadir. Ia menegaskan PGRI ingin menjadi lokomotif perubahan, yakni sebagai gerakan perubahan mindset.

"Catat baik-baik, jangan hanya mindset guru yang harus berubah tapi pemerintah, pemerintah pusat juga harus berubah mindsetnya" tegasnya kepada Dakta.

Unifah menambahkan, ada 3 persoalan penting yang menjadi fokus utama saat ini. Pertama, tunjangan profesi yang harus dibayar tepat waktu dan tepat jumlah. Kedua, tata kelola guru harus disederhanakan. Terakhir, pemenuhan kebutuhan guru yang mamadai.

"Jangan terlalu banyak tes, terus untuk pengangkatan diharap ada keberpihakan pada Guru Daerah Terluar, Tertinggal, dan Terdepan (DTTT) yabg memenuhi kompetensi" tegas Unifah.

Unifah mengajak seluruh guru Indonesia untuk menghadapi Digital Literacy dengan mengakrabkan diri untuk megggunakan teknologi dalam segala kegiatan belajar mengajar. Ia berpesan semua guru juga harus memberikan ruang pelajaran inklusif bagi para siswa yang membutuhkan.

Dalam Puncak Perayaan HUT PGRI Ke-72 dan Hari Guru Nasional Tahun 2017 juga turut dihadiri Presiden RI, Joko Widodo,  Menteri Pendidikan dan Kebudayan RI, Muhadjir Effendi, Anggota DPR RI Komisi X, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, dan Pemerintah Kota Bekasi.

Editor : Dakta Administrator
Sumber : Radio Dakta
- Dilihat 2210 Kali
Berita Terkait

0 Comments